BOR Isolasi di 140 Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Jakarta 87 Persen
Persentase ini menurun jika dibandingkan data mingguan sebelumnya hingga 11 Juli, sebesar 92 persen. Artinya data keterpakaian tempat tidur turun 5 persen.
Dinas Kesehatan DKI Jakarta kembali memperbarui data mingguan keterpakaian tempat tidur di 140 rumah sakit rujukan Covid-19. Hingga Rabu 21 Juli 2021, tempat tidur ruang isolasi dari 140 rumah sakit rujukan Covid-19 yang sudah terpakai 87 persen.
Persentase ini menurun jika dibandingkan data mingguan sebelumnya hingga 11 Juli, sebesar 92 persen. Artinya data keterpakaian tempat tidur turun 5 persen.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Mengutip data melalui akun Instagram @dkijakarta, persentase keterpakaian tempat tidur sebesar 87 persen berasal dari jumlah tempat tidur yang disediakan sebanyak 11.566 unit dan telah terpakai oleh pasien sebanyak 10.016 pasien.
Sedangkan tempat tidur untuk ruang ICU disediakan 1.548 unit dan telah terpakai oleh 1.447 pasien, atau kapasitas tempat tidur sudah terpakai 93 persen.
Sementara itu, Dinas Kesehatan juga secara konsisten meningkatkan kuantitas testing Polymerase Chain Reaction (PCR) kepada warga Jakarta.
Berdasarkan data jumlah PCR mingguan, periode 21-27 Juni jumlah orang dites PCR 143.411, jumlah kasus positif 49.366, jumlah orang dites PCR per 1 juta penduduk per minggu 13.472, persentase kasus positif 34,42 persen,
Pada 28 Juni - 4 Juli jumlah orang dites PCR 158.060, jumlah kasus positif 63.089, jumlah orang dites PCR per 1 juta penduduk per minggu 14.848, persentase kasus positif 39,91 persen,
Pada 5-11 Juli jumlah orang dites PCR 198.531, jumlah kasus positif 85.563, jumlah orang dites PCR per 1 juta penduduk per minggu 18.650, persentase kasus positif 43,10 persen.
Pada 12-18 Juli jumlah orang dites PCR 238.235, jumlah kasus positif 74.251, jumlah orang dites PCR per 1 juta penduduk per minggu 22.380, persentase kasus positif 31,17 persen.
Baca juga:
Camat Cengkareng: Kasus Covid-19 Mulai Menurun setelah PPKM
Cegah Kelangkaan, Kemendag Minta Pedagang Alkes dan Obat Covid-19 Ambil Untung Wajar
1.257 Tabung Oksigen dan 71 Ton Liquid Oksigen Medis Dipasok ke Beberapa RS di Bali
Kemenkes Sudah Bayar Klaim RS untuk Penanganan Covid Sebesar Rp22,8 Triliun Lebih
Penasihat Aung San Suu Kyi Meninggal karena Tertular Covid-19 di Penjara
Dinkes: Ada Sekitar 5.000 Pasien Covid-19 di Bali yang Jalani Isolasi Mandiri