BPOM: Masyarakat suka miras oplosan karena harga murah
"Kadar metanol dalam minuman beralkohol itu yang menyebabkan kematian dibandingkan etanol," kata Susy.
Direktorat Inspeksi dan Sertifikasi Pangan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Juleka Susy Susanti menilai, masyarakat sekarang ini lebih menyukai minuman keras (miras) oplosan. Alasan mereka memilih miras oplosan karena harganya lebih murah.
"Keracunan miras terjadi sebagai akibat pembuatan dan distribusi miras ilegal sehingga minuman tersebut keracunan. Ini sebabnya kadar metanol yang menyebabkan kematian" ujar Susy saat workshop dengan tema Mencari Solusi Mengatasi Bahaya Minuman Oplosan di Hotel Royal Kuningan, Jakarta, Kamis, (28/13).
Susy menjelaskan, bahaya miras oplosan metanol tidak untuk dikonsumsi karena sangat beracun. Sebab, miras oplosan bisa menyebabkan kematian bila diminum.
"Kadar metanol dalam minuman beralkohol itu yang menyebabkan kematian dibandingkan etanol," kata Susy.
Menurut Susy, miras oplosan banyak disukai oleh para pemuda. Alasannya karena harganya relatif murah.
"Biasanya pesta miras itu pemuda yang suka mengonsumsi, lalu juga masyarakat kan suka dengan harga murah untuk dikonsumsi," kata Susy
BPOM tidak hanya mengontrol atau mengawasi konsumsi masyarakat terhadap minuman beralkohol tetapi BPOM juga mengontrol atau mengawasi terhadap produk pangan termasuk minuman beralkohol. Dalam hal ini dilihat dari segi keamanan mutu produk minuman beralkohol tersebut.
Laporan: Sukma Alam
-
Apa itu Miruha? Mengutip kanal YouTube Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah IX, Kamis (23/11), Miruha didefinisikan sebagai teknologi sederhana dari warga Subang di zaman dahulu untuk menyalakan api.
-
Siapa yang menemukan sinyal misterius itu? Para astronom NASA telah menemukan "sinyal" yang tidak dapat dijelaskan datang dari luar galaksi ini. Mereka sedang melihat data selama lebih dari satu dekade dari salah satu teleskop utama NASA ketika mereka menangkap sinyal tersebut.
-
Apa itu Miedes? Miedes merupakan makanan khas dari daerah Pundong, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Kuliner ini banyak diburu wisatawan luar daerah karena cita rasanya yang pedas dan menggugah selera.
-
Kapan Teras Malioboro diresmikan? Mengutip Jogjaprov.go.id, kawasan Teras Malioboro diresmikan pada 26 Januari 2021 oleh Gubernur DIY, Sri Sultan HB X bersama Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi.
-
Kapan doa mimpi buruk dibaca? Doa mimpi buruk ini bisa dibaca ketika bangun tidur.
-
Bagaimana Miedes disajikan? Biasanya, warga Pundong menyajikan miedes dengan ragam sayuran seperti wortel, bawang daun maupun sawi hijau.