Buntut Tawuran Maut di Universitas Nommensen, 3 Mahasiswa Jadi Ditangkap
"Ketiganya sudah kita tetapkan sebagai tersangka," tegas Dadang.
Polisi menangkap 3 mahasiswa Universitas HKBP Nommensen, Sabtu (23/11) dini hari. Mereka disangka terlibat penganiayaan yang menewaskan satu orang dan melukai seorang lainnya pada tawuran di kampus itu kemarin.
"Kita mengamankan mereka sekitar pukul 02.30 WIB tadi," kata Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto.
-
Apa itu Tekwan? Tekwan merupakan salah satu hidangan khas Sumatera Selatan yang menjadi bukti nyata kekayaan kuliner di daerah tersebut. Hidangan ini menggabungkan berbagai rasa dalam satu mangkuk, mulai dari bakso ikan, udang cincang, dan jamur sebagai bahan utamanya. Sementara bahan pelengkapnya adalah mie, tauge, dan irisan daun bawang. Ditambah lagi kuah kaldu ikan-nya secara langsung memperkaya cita rasa tekwan yang nikmat.
-
Di mana jeruk Medan biasanya tumbuh? Jeruk ini biasanya tumbuh di daerah dingin seperti di Brastagi, Sumatra Utara.
-
Kapan Stadion Teladan Medan ambruk? Mengutip liputan6, pada 16 September 1979, Stadion Teladan Medan, Sumatera Utara, dipenuhi oleh sekitar 200.000 pengunjung yang datang untuk menyaksikan konser artis cilik Adi Bing Slamet, Iyut Bing Slamet, dan Ira Maya Sopha.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Di mana Stasiun Medan berada? Salah satu bangunan peninggalan DSM yang sampai sekarang masih berdiri kokoh adalah Stasiun Medan. Saat ini, Stasiun Medan sudah menjadi stasiun utama milik PT KAI Divisi Regional I Sumatera Utara.
-
Kenapa Stadion Teladan Medan ambruk? Meski stadion tersebut hanya memiliki kapasitas resmi 30.000 penonton, tingginya antusiasme masyarakat, terutama anak-anak, menyebabkan kepadatan yang luar biasa. Pengunjung datang dari berbagai daerah, secara berombongan.
Ketiga mahasiswa yang ditangkap berinisial MS, RS, dan EKS. Mereka disergap di lokasi persembunyiannya di Jalan Waringin, Sekip, Medan.
Ketiga mahasiswa Fakultas Teknik Universitas HKBP Nommensen itu itu diduga kuat terlibat dalam penganiayaan yang menewaskan mahasiswa Fakultas Pertanian, RGS (21) dan melukai seorang lainnya, GLN, saat tawuran di kampus mereka, Jalan Sutomo, Medan, kemarin.
"Ketiganya sudah kita tetapkan sebagai tersangka," tegas Dadang.
Polisi Buru Tersangka Lain
Selain ketiga mahasiswa ini, masih ada tersangka lain yang diburu poliai. Dadang mengimbau mereka untuk menyerahkan diri. "Bekerjasamalah, serahkan diri, karena identitas sudah kami pegang," jelas Dadang.
Mengenai situasi di kampus Universitas Nommensen, Dadang menyatakan, semua sudah terkendali. Pihak kepolisian terus melakukan patroli di sana.
Sementara jenazah korban tawuran, RGS, sudah dipulangkan ke kampung halamanya di Balige. Seorang lagi, GLN, masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Tawuran terjadi di areal kampus Universitas HKBP Nommensen, Jumat (22/11). Bentrokan terjadi antara kelompok mahasiswa Fakultas Teknik dengan Fakultas Pertanian. Peristiwa itu dipicu keributan di pertandingan futsal sehari sebelumnya.
(mdk/ray)