Candi Leluhur Majapahit diharapkan mampu bangun rasa kepedulian
Candi leluhur Majapahit, terletak di dalam Pura Sasana Bina Yoga.
Kejayaan kerajaan Mahajapit pada zamannya merupakan sejarah tidak bisa dilupakan. Mereka mampu mempersatukan Nusantara melalui Sumpah Palapa.
Guna mengenang kejayaan Majapahit, di Desa Sumber Tanggul, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, dibangun Candi Leluhur Majapahit. Acara ini diresmikan Bupati Tabanan Bali Ni Putu Eka Wiryastuti dan Bupati Mojokerto, Mustofa Kamal Pasa.
"Dengan diresmikannya Candi Leluhur Majapahit ini, semoga bisa menjadi inspirasi para pemimpin dan masyarakat, serta membangun rasa kepedulian terhadap sejarah dan belajar dari pengalaman pemimpin-pemimpin yang lalu untuk mengembalikan kejayaan Nusantara Indonesia," kata Eka dalam keterangannya, Senin (20/6).
Mengaku sebagai keturunan kerajaan Majapahit, Eka merasa dibangunnya candi ini merupakan wujud terima kasih kepada leluhur. Dia juga percaya bahwa Mojokerto merupakan tempat awal mula munculnya kerjaan ini.
"Awal mula munculnya kerajaan Majapahit itu di Mojokerto, dan kebetulan saya keturunan kerajaan Majapahit. Untuk itu, secara ikatan batin saya wajib memberikan bukti pengabdian kepada leluhur Majapahit sebagai wujud rasa cinta kasih dan penghormatan saya kepada leluhur. Karena tanpa mereka kita tidak ada dan tanpa mereka bangsa ini pun tidak ada," ujarnya.
Sementara itu, Mustofa Kamal Pasa mengungkapkan pentingnya membangun sejarah. Selain itu, candi ini juga dibuka untuk tempat peribadahan umat Hindu.
"Selain sebagai tempat peribadatan umat Hindu, tentunya hal ini dapat meningkatkan nilai wisata pada daerah kami," terang Mustofa.
Candi leluhur Majapahit, terletak di dalam Pura Sasana Bina Yoga yang mulai dibangun sejak Tanggal 7 Januari 2016. Pada acara peresmian Candi leluhur Majapahit tersebut dilangsungkan Upacara Pemelaspasan yang bertujuan untuk mendatangkan dan menghidupkan kembali roh-roh kerajaan Majapahit terhadap candi yang dibangun untuk tempat ibadah.