Cegah Penyebaran Corona, Gubernur Lampung Larang ASN Berkeliaran
Dia juga akan menyurati kepala daerah, yakni bupati dan wali kota se-Lampung agar melarang ASN untuk tak ke luar kantor ataupun ke tempat keramaian. Menurutnya, penerapan social distancing atau upaya menghindari hadir di pertemuan besar atau kerumunan orang harus diterapkan untuk mengurangi penyebaran Covid-19.
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi melarang aparatur sipil negara (ASN) untuk berkeliaran di luar kantor selama masih pandemi Covid-19. Dia akan memberikan sanksi tegas bagi ASN yang kedapatan masih berkeliaran di luar jam kantor atau berada di tempat keramaian.
"Saya dengan tegas melarang ASN untuk berkeliaran di jam kantor dan di tempat keramaian untuk mengantisipasi tertular virus corona," katanya, Minggu (5/4).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Bagaimana cara virus menginfeksi sel inang? Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus. Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.
-
Bagaimana cara mencegah penyebaran virus cacar? Kebersihan tangan dan kuku sangat penting untuk mencegah penyebaran virus cacar ke area tubuh yang lain atau bahkan ke orang lain.
Dia juga akan menyurati kepala daerah, yakni bupati dan wali kota se-Lampung agar melarang ASN untuk tak ke luar kantor ataupun ke tempat keramaian. Menurutnya, penerapan social distancing atau upaya menghindari hadir di pertemuan besar atau kerumunan orang harus diterapkan untuk mengurangi penyebaran Covid-19.
"Jika Anda harus berada di sekitar orang, jaga jarak dengan orang lain sekitar 2 meter," jelasnya.
Seperti dilansir dari Antara, jumlah kasus positif Covid-19 di Provinsi Lampung bertambah menjadi 13 dimana dua di antaranya meninggal dunia.
Berdasarkan update data situasi Covid-19 di Provinsi Lampung, periode 18 Maret hingga 5 April menunjukkan angka positif Covid-19 di daerah setempat berjumlah 13 orang dengan rincian 9 orang sedang dirawat atau diisolasi, dua orang meninggal dunia dan dua di antaranya dinyatakan sembuh.
Sedangkan, untuk jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 37 orang dengan 15 orang sedang dalam masa perawatan di tempat diisolasi dan 18 di antaranya negatif Covid-19.
Kemudian, untuk orang dalam pemantauan (ODP) di provinsi itu ada sebanyak 1.530 dengan yang sudah selesai dipantau selama 14 hari yakni berjumlah 351 orang sehingga menyisakan 1.179 orang yang sedang dalam proses pemantauan.
Untuk dua, orang yang meninggal di Provinsi Lampung yakni pasien 02 laki-laki usia 35 tahun asal Kota Bandarlamoujg yang meninggal dunia pada Senin (30/3) Kemudian, pria asal Kabupaten Lampung Barat dengan usia 71 tahun yang menghembuskan nafas terakhir pada Jumat (3/4) pukul 00.00.
Keduanya diketahui memiliki riwayat penyakit penyerta dimana pada pasien 02 beliau mempunyai juga penyakit hepatitis dan pasien 10 mengidap penyakit penyerta yakni hipertensi dan paru kronis.
Baca juga:
Pemkot Depok Larang Restoran Layani Tamu Makan di Tempat
Pulang dari Surabaya, Warga Bondowoso Positif Corona
Pertamina Patra Niaga Sediakan Makanan Sehat untuk Tenaga Medis di RS Pelni
Salah Input Data, Pemprov Kaltim Koreksi Jumlah Pasien Positif Corona
66 Orang PDP Corona di Riau Sembuh dan Sudah Pulang
PD Pasar Jaya Tunda Pembukaan Pasar Tanah Abang