Celengan unik dari Badung sampai ekspor ke luar negeri
Untuk harga satu buah celengan tersebut berkisar antara Rp 25.000 dan Rp 20 ribu.
Pada umumnya sebuah celengan, biasanya terbuat dari bahan keramik atau porselen. Namun di tangan pria bernama Siman (45), batok kelapa disulap menjadi celengan berwujud binatang.
Siman yang merupakan pria asal Madura Sumenep, Jawa Timur ini, dan sekaligus pengerajin pernak-pernik dari berbahan celengan yang terbuat dari bahan batok kelapa, menjelaskan bahwa dirinya konsen dalam usaha pengerajin batok kelapa semenjak lulus dari bangku SMP.
-
Bagaimana kata-kata inspiratif pengusaha muda membantu dalam membangun bisnis? "Memulai perlu keberanian, membesarkan perlu ilmu. Itulah kuncinya dalam berbisnis."
-
Apa pesan utama yang ingin disampaikan oleh kata-kata inspiratif pengusaha muda? "Alasanku menjadi pebisnis karena mau membuka banyak lapangan kerja dan banyak bermanfaat buat orang lain."
-
Apa yang menginspirasi dari kisah bisnis pempek ini? Kisah bisnis istri polisi ini seketika menuai beragam tanggapan dari publik. Banyak apresiasi hingga dukungan yang dilayangkan bagi keduanya.
-
Siapa yang memberikan motivasi kepada santri untuk menjadi entrepreneur? Dalam kesempatan tersebut pria yang akrab disapa Hendi itu pun menyemangati para santri dan santriwati untuk menjadi seorang entrepreneur yang sukses di masa depan.
-
Di mana anak-anak pengupas kerang bekerja? Dengan penghasilan rata-rata Rp 30 ribu per hari, para buruh pengupas kerang hijau di Muara Angke harus bisa memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.
-
Apa yang dilakukan oleh pengusaha asal Karawang untuk pendidikan anaknya? Tidak hanya dermawan kepada orang lain, Hilman Gumilar juga tidak pernah pelit untuk memberikan fasilitas yang terbaik untuk anaknya. Hilman sampai rela mengeluarkan uang ratusan juta demi sang anak bisa mendapatkan pendidikan yang layak di sekolah terbaik.
"Kalau jadi pengerajin batok kelapa saya sudah dulu, sejak lulus SMP," ucapnya, saat ditemui di rumah produksinya, di Desa Kelan, Gang Blok M, Kecamatan Kuta, Badung, Bali. Minggu (15/7) sore.
Celengan yang terbuat dari bahan batok kelapa ini, berbentuk aneka jenis hewan. Mulai dari gajah, ayam, bebek, dan babi. "Kalau bentuknya sesuai orderan para pelanggan saja," kata Siman.
Siman juga menceritakan, bagaimana proses pembuatan celengan unik tersebut. Awalnya, dari kelapa yang masih berisi air dan daging kelapa, lalu dibersihkan dalamnya hingga kosong dengan menggunakan congkel besi untuk mengeluarkan daging kelapa.
Selanjutnya, baru di kupas serat-serat luar batok kelapa dengan menggunakan ampelas kasar, setelah di ampelas kasar baru di ampelas halus sehingga batok kelapa bersih dari serat. Kemudian, setelah itu baru di Airbrush dengan diberi gambar bunga-bunga agar telihat cantik, dan proses terakhir dikilatkan kemudian dijemur sampai kering.
Tak sampai disitu, setelah celengan kering di atas celengan dipotong segi empat memanjang, agar bisa memasukan duit kedalam celengan tersebut.
"Untuk bentuk kepala hewannya, kita memakai kayu kelapa, tinggal dibentuk lewat mesin dinamo sesuai dengan bentuk hewan tersebut," jelas Siman.
Menurut Siman, awal mempunyai ide membuat celengan kelapa tersebut, berawal dari coba-coba. Karena selama ini, dirinya hanya membuat tas kelapa bulat atau Buste Hounder (BH) yang terbuat dari bahan batok kelapa juga.
Selain itu, untuk harga satu buah celengan tersebut berkisar antara Rp 25.000 dan Rp 20 ribu. Namun, jika ada yang pesan banyak harganya bisa sedikit murah. Siman juga mengungkapkan dalam sepekan, dirinya bisa membuat 50 celengan berbahan batok kelapa tersebut.
"Kalau ini (Celengan) produk baru, karena baru saya buat. Ternyata, saat saya kasih tau sama pelanggan dia suka dan mengorder sama saya," ujar Siman.
Menurut Siman, untuk kerajinan batok kelapanya saat ini, masih lesuh karena sepinya orderan. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang bisa mencapai ribuan orderan pernak-pernik dari bahan batok kelapa tersebut.
"Kalau saya hanya mengirim ke pelanggan yang order saja. Kalau kerajinan batok kelapa ini, juga banyak dikirim ke luar negeri kata pelanggan saya. Tapi kalau saat ini, orderan lagi sepi dan sudah lama tidak ada orderan. Makannya, saya buat celengan ini siapa tau ada yang suka dan ada pelanggan yang order sama saya," tutupnya.
Baca juga:
Deretan produk anak bangsa ini menjadi yang pertama di dunia
4 Mobil buatan Indonesia tak kalah keren dengan luar negeri
3 Siswa SMK dari Malang juarai kompetisi animasi tingkat ASEAN
Lewat kata-kata, Pramoedya 'merasuki' pemikiran anak muda
Mahasiswa Unair ciptakan alat penurun kadar logam untuk kerang
Universitas Brawijaya bakal ekspor alat penguji diabetes ke Tunisia