Curhat Menko Polhukam Mahfud MD, Pernyataannya Kerap Diadu Domba dengan Pejabat Lain
Menkopolhukam Mahfud MD mengaku dirinya menjadi korban berita hoaks. Berita hoaks ini membuat pernyataan yang dikeluarkan Mahfud seperti mengadu domba satu pejabat dengan pejabat lain.
Menko Polhukam Mahfud MD mengeluhkan, pernyataannya kerap dibenturkan dengan pejabat lain. Padahal, menurut dia, ucapan yang dia sampaikan terkait hal tertentu tidak perlu dipertentangkan.
Mahfud mencontohkan, saat terjadi bom bunuh diri di Polrestabes Medan dirinya sebagai Menkopolhukam coba dibenturkan dengan Polri. Hal ini terkait pernyataan Mahfud yang menyebut ada satu pelaku yang melarikan diri paska kejadian bom bunuh diri tersebut.
-
Mengapa Mahfud MD dikabarkan mundur dari Menko Polhukam? Dia menilai, mundurnya Mahfud dari kabinet lantaran ingin fokus berkampanye dan mengikuti kontestasi di Pilpres 2024.
-
Apa yang dilakukan Mahfud Md selama menjadi Menko Polhukam? Selama menjabat sebagai Menko Polhukam, ada sejumlah gebrakan yang pernah dilakukan oleh Mahfud Md. Salah satunya, Menko Polhukam Mahfud Md membentuk tim gabungan pencari fakta (TGPF) untuk mengusut kasus Intan Jaya, Papua yang menewaskan empat orang, yakni warga sipil dan pendeta serta dua anggota TNI.
-
Apa alasan Mahfud Md memutuskan untuk mundur dari jabatan Menko Polhukam? Hari ini saya sudah membawa surat untuk presiden, untuk disampaikan ke presiden langsung tentang masa depan politik saya, yang belakangan ini menjadi perbincangan publik. Dan surat ini akan disampaikan begitu saya mendapat jadwal ketemu presiden. Tapi saya bawa terus karena memang surat ini begitu saya diberi waktu langsung saya ketemu langsung saya sampaikan surat ini," kata Mahfud dalam pernyataannya di Lampung, Rabu.
-
Siapa yang membantah pernyataan Mahfud MD? Hal ini pun dibantah langsung oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto.
-
Siapa yang mengonfirmasi soal kabar pengunduran diri Mahfud MD? Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengaku belum mendapatkan informasi resmi terkait hal tersebut. Namun, dia mengaku mendengar kabar burung soal pengunduran diri Mahfud MD.
-
Apa yang dikabarkan oleh Bahlil Lahadalia terkait pengunduran diri Mahfud MD? Bahlil pun meminta agar seluruh pihak menunggu informasi resmi dari Mahfud apakah benar akan mengundurkan diri atau tidak. "Jadi tunggu saja ya, kalau memang itu benar baru saya kasih tanggapan,"
"Misalnya menurut Menko Polhukam mengatakan pelaku teroris satu meninggal satu melarikan diri. Polisi bilang satu pelakunya," ujar Mahfud di Sleman, Jumat (15/11).
"Lalu dipertentangkan seakan berbeda. Padahal sama, yang satu bagi saya diburu. Dan bukan hanya satu sampai sekarang 13 orang yang sudah ditahan kan tidak ada pertentangan," sambung Mahfud.
Dipertentangkan dengan Ketua DPR
Mahfud pun juga belum lama ini dibenturkan dengan Ketua DPR, Puan Maharani. Hal ini terkait dengan masalah deradikalisasi. Menurut Mahfud baik pernyataannya maupun pernyataan Puan tak perlu dipertentangkan.
"Misalnya lagi kata Mbak Pun deradikalisasi harus dievaluasi ulang. Itu pertanyaan satu sisi ke Mbak Puan. Lalu nantinya tanya ke saya lagi, ya harus ditingkatkan lalu dipertentangkan. Pertentangan antara Ketua DPR dan itu satu bilang dievaluasi satu ditingkatkan. Memang kan dievaluasi, ditingkatkan karena evaluasi juga ndak usah dipertentangkan, sama," ungkap Mahfud.
Mahfud menilai dari upaya adu domba dan persebaran berita hoaks itu akan mendapatkan penilaian yang berbeda di masyarakat. Masyarakat disebut Mahfud bisa menafsirkannya seolah-olah pemerintah tidak kompak.
"Padahal kompaknya sedang sangat kompak. Situasi politik sebulan terakhir kan dingin enggak ada pergejolakan," ungkap Mahfud.
(mdk/bal)