D jadi pelampiasan saat ayah kandung dan ibu tirinya bertengkar
Banyak bekas luka di tubuh D akibat disiksa ayah kandung dan ibu tirinya.
Berdasarkan kabar diterimanya, Yulianti (29), menyebut penyiksaan dialami anaknya, D (9) terjadi ketika mantan suaminya dan sang ibu tiri, Ismail dan Fitrianti, sedang bertengkar. D justru menjadi pelampiasan kemarahan kedua pelaku.
"Tiap mereka (kedua pelaku) ribut pasti imbasnya anak saya. Dia disiksa, seolah-olah jadi penyebabnya," kata Yulianti saat melapor ke SPKT Polresta Palembang, Kamis (2/6).
Yulianti mengaku tak menyangka mantan suaminya berbuat kejam terhadap anak kandungnya. Padahal, dia menitipkan D buat merantau mencari uang sejak bercerai enam tahun silam.
"Dia (Ismail) bilang dulu mau merawatnya, tapi malah menyiksa," ujar Yulianti.
Kini kondisi tubuh D tak lagi normal. Yulianti berharap kedua pelaku dihukum seberat-beratnya.
"Anak saya tak bisa dikembalikan seperti dulu, harus ada ganjaran bagi mereka (pelaku)," ucap Yulianti.
Dayat disiksa ayah kandung dan ibu tirinya selama enam tahun tinggal serumah. Akibat perbuatan kasar kedua pelaku, Ismail dan Fitrianti, tubuh D mengenaskan. Terdapat banyak bekas luka pukulan di kepala, tangan, dan punggung. Ada juga luka lebam di sekujur tubuhnya dan kondisi badannya kurus tak terawat.
Dari penuturan anaknya, kata Yulianti, dia kerap dipukul dengan besi oleh ayah kandung dan ibu tirinya sejak enam tahun terakhir. Bahkan, korban juga beberapa kali dibanting meski tak berbuat salah.