Dalami kasus video porno, polisi bakal periksa luka di tubuh HA
Dalami kasus video porno, polisi bakal periksa luka di tubuh HA. Pemeriksaan itu rencananya meliputi ciri-ciri fisik pemeran wanita video tersebut. Pemeran wanita dalam video itu memiliki tanda di salah satu bagian tubuhnya.
Kepolisian Depok terus mendalami kasus video porno viral di media sosial diduga diperankan oleh Hanna Anisa dan M Farhan. Pihak kepolisian berencana kembali memeriksa Hanna Anisa (HA) sebagai saksi terkait kasus diduga melibatkannya tersebut.
"Ahli digital yang akan melakukan pemeriksaan. Dari 3 untuk membuktikan itu, kita harus lihat dari gesture-nya, dari ahli digital forensiknya. Kita juga lihat background atau latar belakangnya apa, tempatnya di mana dan sebagainya. Itu yang bisa bicara ahli," kata Kapolres Depok Kombes Herry Heryawan, di Mapolda Metro Jaya, Selasa (31/10).
Pemeriksaan itu rencananya meliputi ciri-ciri fisik pemeran wanita video tersebut. Pemeran wanita dalam video itu memiliki tanda di salah satu bagian tubuhnya.
"Ya masih diperiksa. Termasuk di dalam video itu ada atau tidak (luka), sesuai atau tidak, nanti kita lakukan pemeriksaan terhadap badannya. Kita akan melakukan pemeriksaan besok. Kalau tidak salah besok," ujarnya.
Kepolisian menyatakan telah menemukan empat video diduga diperankan keduanya. Namun alumni perguruan tinggi negeri di Depok dan perguruan tinggi di Bandung, itu sejauh ini membantah memerankan video itu.
"Dari kesimpulannya, empat dari video yang beredar ini, itu ada tiga diakui adalah bukan video mereka berdua. Kemudian, kita juga sudah koordinasi dengan Siber Bareskrim Polri. Kita akan mencari tahu, siapa yang melakukan atau menyebarkan video dan capture tersebut," pungkasnya.
Sebelumnya, baik Hanna dan Farhan pada Jumat (27/10), kemarin telah mendatangi Mapolres Depok, untuk menyerahkan bukti terkait video diduga diperankan keduanya. Dalam keterangannya kepada kepolisian, Hanna dan Farhan, menepis orang yang berperan dalam video tersebut.
Baca juga:
Farhan & HA bantah 3 dari 4 video mesum Alumni UI yang ditemukan polisi
Rektor UI dirugikan beredarnya video porno catut nama kampus
Polisi dalami alasan video porno alumni UI disebar ke publik
Serahkan bukti ke polisi, Hanna & Farhan bantah perankan video porno
Polisi sebut Hanna Anisa kelelahan saat diperiksa soal video porno
Pemeran pria video mesum bareng HA adalah alumni ITB
Ramai dibicarakan, F bantah jadi pemeran pria di video 'mahasiswi UI'
-
Siapa saja yang telah menjadi alumni Universitas Terbuka? Beberapa di antaranya adalah Angga Yuanda, Ray Mbayang, Tina Toon, dan masih banyak lagi.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kasus film porno ini? Mereka dijerat lantaran, diduga terlibat sebagai pemeran dari setiap filmnya.Adapun pada kluster tersangka pengelola rumah produksi diantaranya, lima orang yakni I sebagai produser, sutradara, admin website hingga pemilik rumah produksi; JAAS sebagai kameramen; AIS sebagai editor, AT sebagai sound engineering serta SE sebagai sekretaris dan juga pemeran wanita.
-
Siapa yang membuat video Jakarta di masa depan? Seorang content creator TikTok bernama @fahmizan membuat gambaran kota Jakarta di masa depan.
-
Siapa saja yang terlibat sebagai tersangka dalam kasus produksi film porno ini? Siskaeee dijerat bersama 10 pemeran lainnya, sebagai tersangka dalam film porno. Di antaranya 8 pemeran wanita yang ditetapkan menjadi tersangka yakni Anisa Tasya Amelia alias Melly 3GP (ATA alias M), Virly Virginia (VV), Putri Lestari alias Jessica (PPL), NL alias Caca Novita (CN), Zafira Sun (ZS); Arella Bellus (ALP alias AB), MS, dan SNA.Sementara untuk pemeran pria yang juga ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini yakni berjumlah dua orang bernama Bima Prawira (BP) dan Fatra Ardianata (AFL).
-
Apa bentuk pelecehan seksual yang dilakukan oleh mahasiswa filsafat UGM? Dalam video itu, si pria mengaku ada delapan orang korbannya. Pria itu juga meminta maaf atas kekerasan seksual baik secara fisik maupun verbal yang telah dilakukannya.
-
Di mana letak permukiman terbengkalai di Jakarta yang diulas dalam video? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.