Diduga Depresi, Anggota Polisi Bakar Kasur dan Motor di Deli Serdang
Kapolsek Pagar Merbau AKP Sopar Budiman membenarkan adanya kejadian ini. Namun, mereka belum menerima laporan resmi dari pihak keluarga.
Seorang personel kepolisian, Brigadir IOS (33), mengamuk di rumah orangtuanya di Dusun Ganepo Desa Tanjung Garbus Kampung, Kecamatan Pagar Merbau, Deli Serdang, Sumut, Minggu (1/11) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Dia diduga melakukan perbuatan itu karena depresi.
Kapolsek Pagar Merbau AKP Sopar Budiman membenarkan adanya kejadian ini. Namun, mereka belum menerima laporan resmi dari pihak keluarga.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Kenapa pangkat polisi penting? Selain itu pangkat juga merupakan syarat mutlak yang perlu dimiliki oleh anggota Polri jika hendak mendapatkan amanat untuk mengemban jabatan tertentu.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Kapan Polri mengatur pangkat polisi? Hal itu sesuai dengan peraturan Kapolri Nomor 3 Tahun 2016 tentang Administrasi Kepangkatan Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
-
Siapa yang ditangkap polisi? "Kami telah mengidentifikasi beberapa pelaku, dan saat ini kami baru menangkap satu orang, sementara yang lainnya masih dalam pengejaran," ujar Kusworo.
-
Di mana polisi tersebut disekap? Kasat Reskrim Polrestro Tangerang, Kompol Rio Mikael Tobing, menjelaskan percobaan pembunuhan terhadap korban anggota Polri terjadi di Jalan Tol Tanah Tinggi, Batu Ceper, Kota Tangerang, terjadi pada Rabu (18/10) silam.
"Benar ada kejadian pembakaran tadi malam. Namun informasi yang kami dapat pelakunya adalah anak kandung dari korban. Dan hingga saat ini, pihak keluarga belum ada membuat laporan,' ujar Sopar saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (2/11).
Informasi yang beredar, sebelum melakukan pembakaran, IOS meminta Kartu Keluarga (KK) milik orang tuanya. Dia kemudian marah-marah karena dokumen yang diterima tak sesuai keinginannya.
Orang tuanya kemudian pergi meninggalkan IOS yang mengamuk. Saat itulah dia melakukan pembakaran.
Walaupun belum ada pengaduan, Sopar mengaku sudah mendapat laporan bahwa pelaku membakar sepeda motor, karpet, bantal, dan televisi. “Yang dibakar adalah milik orangtuanya,” jelas Sopar.
IOS disebut sebagai personel Brimob. Namun, Sopar belum dapat memastikannya. Dia juga belum dapat mengonfirmasi informasi yang menyebut IOS melakukan pembakaran karena depresi setelah berpisah dengan istrinya.
"Kita belum dapat memastikan, karena kita belum menerima pengaduan," tandasnya.
Baca juga:
Polri: Anggota Terlibat Kasus Narkoba Harus Dihukum Mati
Kapolda Riau Bekuk Anak Buah Bawa 16 Kg Sabu: Bukan Polisi Lagi, Pengkhianat Bangsa
Brimob Terlibat Jual-Beli Senpi, Polda Papua Dalami Dugaan Dipasok ke KKB
Berulang Terlibat Kasus Pencurian & Narkoba, 2 Personel Polres Tana Toraja Dipecat
Teriakan Ibu Alihkan Kericuhan Demo di Kota Palu: Lepaskan Anakku, Jangan Pukuli Dia