Diduga Terkait Bom di Polrestabes Medan, Polisi Amankan Perempuan di Binjai
Warga mengatakan, sejumlah petugas datang ke lokasi sekitar pukul 10.20 WIB. Mobil yang mereka tumpangi di parkir di seberang gang.
Polisi mengamankan seorang perempuan di rumah kontrakan Jalan Gumba, Lingkungan X, Kelurahan Cengkeh Turi, Kecamatan Binjai Utara, Binjai, Sumut, Kamis (14/11). Aksi polisi ini diduga terkait kasus bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11).
Berdasarkan informasi dihimpun, perempuan diamankan berinisial S (31). Ibu tiga anak ini baru dua bulan tinggal di kontrakan itu.
-
Di mana Stasiun Medan berada? Salah satu bangunan peninggalan DSM yang sampai sekarang masih berdiri kokoh adalah Stasiun Medan. Saat ini, Stasiun Medan sudah menjadi stasiun utama milik PT KAI Divisi Regional I Sumatera Utara.
-
Siapa yang ditangkap oleh pihak kepolisian Polrestabes Medan? Iya benar, Pelaku pembunuh Fonda sudah ditangkap. Pelaku tertangkap di daerah Binjai dan kedua kakinya ditembak karena sempat melawan petugas,"
-
Kenapa Stadion Teladan Medan ambruk? Meski stadion tersebut hanya memiliki kapasitas resmi 30.000 penonton, tingginya antusiasme masyarakat, terutama anak-anak, menyebabkan kepadatan yang luar biasa. Pengunjung datang dari berbagai daerah, secara berombongan.
-
Di mana jeruk Medan biasanya tumbuh? Jeruk ini biasanya tumbuh di daerah dingin seperti di Brastagi, Sumatra Utara.
-
Mengapa polisi meningkatkan patroli di wilayah Medan? Penangkapan ini tidak lepas dari kegiatan patroli rutin yang ditingkatkan di wilayah Kepolisian Resor Kota Besar Medan dan jajaran untuk membantu menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
-
Kapan Stadion Teladan Medan ambruk? Mengutip liputan6, pada 16 September 1979, Stadion Teladan Medan, Sumatera Utara, dipenuhi oleh sekitar 200.000 pengunjung yang datang untuk menyaksikan konser artis cilik Adi Bing Slamet, Iyut Bing Slamet, dan Ira Maya Sopha.
Warga mengatakan, sejumlah petugas datang ke lokasi sekitar pukul 10.20 WIB. Mobil yang mereka tumpangi di parkir di seberang gang.
"Kami tadi lagi duduk-duduk, tiba-tiba datang lima orang, dua perempuan dan tiga laki-laki. Yang perempuan pakai baju putih celana hitam dan yang laki-laki pakai kaos satu orang, dia menenteng senjata laras panjang," kata Nek Anim (62), pemilik rumah kontrakan.
Sejumlah tetangga sempat bertanya kepada kelima orang itu. Namun, pria yang menenteng senjata laras panjang meminta warga tidak ikut campur.
Para petugas membawa S ke dalam mobil. "Cepat kali tadi mereka. Setelah dimasukkan ke mobil, mereka pergi. Bahkan anaknya yang berusia 5 tahun ditinggal begitu saja. Kami bingung bagaimana menghubungi keluarganya," sebut Nek Anim.
S Dikenal Tetangga Sebagai Sosok Pendiam
Di mata warga, S dikenal sebagai sosok pendiam. "Orangnya ramah, tapi jarang keluar rumah, paling mengantar dan menjemput anaknya mengaji," ucap Nek Anim.
Camat Binjai Utara Adri Rivanto membenarkan kedatangan pihak kepolisian ke kontrakan S. "Ada tadi, tapi saya tidak ikut," katanya.
Dia mendapatkan laporan dari Kepala Lingkungan X bahwa dia dipanggil tim dari Mabes Polri yang akan mengamankan seorang warganya. "Kepling (kepala lingkungan) kemudian lapor saya. Mengenai siapa yang diamankan saya kurang tahu," ucapnya.
(mdk/gil)