Ditangkap KPK, Nyono ikhlas mundur dari posisi Bupati & Ketua DPD Golkar Jombang
Bupati Jombang, Nyono Suharli Wihandoko menyatakan siap mundur dari kursi Ketua DPD Golkar Wilayah Jombang, Jawa Timur. Pernyataan tersebut disampaikan sesaat sebelum mendekam di Rumah Tahanan Pomdam Guntur, Jakarta Selatan, terkait dugaan menerima suap terkait dana kapitasi kesehatan Puskesmas se-Kabupaten Jombang.
Bupati Jombang, Nyono Suharli Wihandoko menyatakan siap mundur dari kursi Ketua DPD Golkar Wilayah Jombang, Jawa Timur. Pernyataan tersebut disampaikan sesaat sebelum mendekam di Rumah Tahanan Pomdam Guntur, Jakarta Selatan, terkait dugaan menerima suap terkait dana kapitasi kesehatan Puskesmas se-Kabupaten Jombang.
"Otomatis kalau saya harus mundur DPD Golkar Jatim maupun Bupati saya ikhlas karena saya merasa bersalah melanggar hukum sehingga perjalanan ini harus kita lakukan dan ikuti proses hukum," ujar Nyono saat keluar dari gedung KPK usai menjalani pemeriksaan selama hampir 1 x 24 jam, Minggu (4/2).
-
Dimana penggeledahan dilakukan oleh KPK? Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebut penggeledahan kantor PT HK dilakukan di dua lokasi pada Senin 25 Maret 2024 kemarin. "Tim Penyidik, telah selesai melaksanakan penggeledahan di 2 lokasi yakni kantor pusat PT HK Persero dan dan PT HKR (anak usaha PT HK Persero)," kata Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Apa yang tertulis di karangan bunga yang diterima oleh KPK? Dalam karangan bunga tertulis 'selamat atas keberhasilan anda memasuki pekarangan tetangga'. Tertulis pengirimnya adalah Tetangga.
-
Kapan P.K. Ojong meninggal? Sebulan kemudian, Ojong meninggal dunia pada 31 Mei 1980.
-
Apa yang jadi dugaan kasus KPK? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
-
Bagaimana KPK mengembangkan kasus suap dana hibah Pemprov Jatim? Pengembangan itu pun juga telah masuk dalam tahap penyidikan oleh sebab itu penyidik melakukan upaya penggeledahan. "Penggeledahan kan salah satu giat di penyidikan untuk melengkapi alat Bukti," ujar Alex.
-
Bagaimana KPK menangkap Bupati Labuhanbatu? Keempatnya ditetapkan tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis, 11 Januari 2024 kemarin.
Nyono juga mengakui dari penerimaan yang diperoleh dari Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Jombang, Inna Silestyowati, diperuntukan untuk kegiatan sosialisasinya dalam rangka pencalonan kembali sebagai Bupati di periode kedua. Namun dia berdalih tidak menyangka hal tersebut merupakan tindak pidana yang melanggar hukum.
"Itu sumbangan sedikit bantuan untuk iklan memang diberikan teman-teman. Saya mohon maaf saya tidak tahu itu salah satu pelanggaran hukum maaf kepada masyarakat Jombang, Jatim," ujarnya.
Sebelumnya dalam konferensi pers, Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif mengatakan Nyono mendapat jatah sebesar Rp 75 juta terkait perizinan rumah sakit swasta di Jombang. Uang tersebut diperuntukan sebagai kegiatan politiknya dalam kontestasi Pilkada Bupati Jombang.
"Diduga sekitar Rp 50 juta telah digunakan NSW untuk membayar iklan terkait rencananya maju dalam Pilkada Bupati Jombang 2018," ujar Laode dalam konferensi pers di gedung KPK, Minggu.
Baca juga:
Golkar Jatim malu Bupati Jombang ditangkap KPK
Tersangka suap dana kapitasi kesehatan, Bupati Jombang ditahan
Wajah lesu penyuap Bupati Jombang saat ditahan KPK
Golkar segera copot Bupati Jombang dari jabatan ketua DPD Jatim
Setya Novanto imbau Bupati Nyono mundur jadi ketua DPD Golkar Jombang