Dititipkan ke Sekolah PAUD, Balita 4 Tahun di Samarinda Hilang
Kasus itu dalam penanganan kepolisian. Sedikitnya 3 orang mulai dari orang tua korban, para pengurus PAUD serta pendamping anak dimintai keterangan polisi.
Balita Ahmad Yusuf Ghazali (4) dilaporkan hilang oleh orang tuanya ke Polsek Samarinda Ulu, Samarinda, Kalimantan Timur, Sabtu (23/11) pagi. Saat itu, Yusuf tengah dititipkan ke sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sekaligus penitipan anak, tidak jauh dari rumahnya di Jalan AW Syachranie.
Polisi tengah menyelidiki kasus itu. Hilangnya putra pasangan Bambang (34) dan Melisari (30), terjadi Jumat (22/11) sore kemarin sekitar pukul 15.00 WITA. Saat hendak dijemput orang tua, Yusuf berencana dimandikan bersama anak lainnya di penitipan.
-
Siapa yang berjuang demi anak? “Pada awal kehidupan, orangtua tentu harus membesarkan anaknya, mengasuh, mengajari. Tapi, pada titik tertentu, orangtua justru harus mengajari anaknya kehidupan dengan melepaskan.”
-
Apa pengertian anak sulung? Anak sulung adalah istilah yang digunakan untuk menyebut anak yang lahir pertama atau yang tertua dalam suatu keluarga.
-
Siapa yang tampak dekat dengan anak sambungnya? Dari pernikahannya, Willy dan Rumiyati dikaruniai dua orang anak, River Rahman Dozan dan Moana Rahman Dozan. Rumiyati juga tampak dekat dengan dua anak sambungnya, Leon Rahman Dozan dan Nabila Rahman Dozan.
-
Siapa yang mengurus anak-anak saat sidang berlangsung? Anak-anak tersebut terlihat menjalani aktivitas sehari-hari tanpa terpengaruh oleh sidang putusan perceraian orangtua mereka yang berlangsung hari ini.
-
Siapa yang bergantian mengasuh anak? Di sinilah peran Irfan Bachdim sebagai suami terlihat jelas. Ia tak segan untuk bergantian menggendong anak bungsu mereka yang masih membutuhkan banyak perhatian, memberikan Jennifer ruang untuk fokus pada pekerjaannya.
-
Bagaimana karakter anak terbentuk? Lima ciri ini mulai membentuk kepribadian anak pada masa pra-remaja, dan kombinasi dari ciri-ciri ini yang akhirnya membentuk kepribadian anak.
Salah seorang ibu pendamping, heran tidak melihat Yusuf bersama anak lainnya dalam 1 kelompok yang berisi 7 anak. Dicari ke seluruh sudut ruangan hingga ke lantai 2 rumah penitipan itu, pendamping tidak menemukan Yusuf.
"Kami laporkan ke orang tuanya," kata Kepala PAUD Mardiana ditemui Sabtu (23/11).
Muncul Dua Dugaan
Seiring dengan hilangnya Yusuf, pagar masuk halaman sekolah PAUD dalam kondisi terbuka. Mardiana menduga Yusuf keluar seorang diri atau dibawa orang lain.
"Saya sudah minta ke pendamping agar Yusuf diperhatikan. Waktu kejadian, pagar memang terbuka," ujar Mardiana.
Muncul juga dugaan Yusuf tercebur ke parit sekitar PAUD dan hanyut terbawa arus. Namun, relawan membantah balita itu tercebur ke parit usai melakukan pencarian sejauh 1,5 Km. Hasilnya, Yusuf juga tidak ditemukan.
"Ada sekitar 50 orang relawan bersama tim Dinas PUPR Samarinda menyusuri parit tidak menemukan korban," kata salah satu Koordinator Relawan Info Taruna Samarinda, Joko Iswanto ditemui terpisah.
3 Saksi Diperiksa Polisi
Kasus itu dalam penanganan kepolisian. Sedikitnya 3 orang mulai dari orang tua korban, para pengurus PAUD serta pendamping anak dimintai keterangan polisi.
Sekitar pukul 13.00 WITA hari ini, polisi kembali mendatangi lokasi kejadian. Belum ada titik terang hilangnya Yusuf. Apalagi, rumah penitipan relatif sempit dan memiliki pagar terkunci untuk membatasi keluar masuk orang lain.
"Benar kami terima laporan itu, sedang kami selidiki. Apakah dia dibawa orang atau jalan sendiri, belum bisa kita simpulkan. Banyak pihak yang masih kami mintai keterangan. Semua kemungkinan itu ada (dugaan korban diculik)," kata Kanit Reskrim Polsek Samarinda Ulu Ipda Muhammad Ridwan ditemui merdeka.com di lokasi.
(mdk/ray)