Diupah Tak Layak, Sopir Larikan Mobil dan Uang Majikan
Korban kelabakan mencari tas yang berisi uang tunai Rp43,5 juta. Ia juga mendapati mobil Avanza Veloz miliknya raib.
Seorang sopir nekat melarikan mobil dan puluhan juta uang tunai milik bosnya saat tengah rehat di salah satu hotel di Kecamatan Sempor, Kabupaten Kebumen. Motif pencurian tersebut karena si sopir merasa tak mendapat upah layak saat menjalani pekerjaannya.
Sopir tersebut, SB (47), tercatat sebagai warga Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Ia ditangkap di wilayah Kabupaten Klaten pada Kamis (15/8) pukul 11.00 WIB usai melarikan mobil di hari yang sama pada pukul 07.00 WIB. Sedang korban yakni Irwan Santosa (52) warga Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
-
Kenapa Wa Kepoh begitu digemari pendengar? Kehadirannya selalu ditunggu para pendengar, karena gaya mendongeng yang disampaikan unik. Wa Kepoh bahkan bisa menirukan banyak suara tokoh dan membuat suasana cerita jadi hidup meski hanya mengandalkan audio.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Apa yang dimaksud dengan kesepian? Kesepian adalah perasaan kesepian, terisolasi, dan tidak terhubung dengan orang lain.
-
Kenapa singkatan penting? Secara umum, telah disebutkan bahwa singkatan berguna untuk efisiensi, yaitu mempermudah dan mempercepat komunikasi tertulis maupun lisan.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Bagaimana pelaku melakukan penipuan? "Kalau mau, ya saya bilang ada Rp50 ribu. Udah, Rp100 ribu aja katanya. Ya sudah, saya kasih Rp100 ribu," terangnya. "Saya disuruh ke atas menghadap ke pimpinan. Katanya kalau ada uang Rp4 juta, saya bisa kerja langsung besok," imbuhnya. Karena korban tak menyanggupi untuk menyerahkan sejumlah uang jutaan rupiah itu, dia diminta menunggu pengumuman hingga sore hari. Sadar dirinya ditipu, korban lantas bergegas keluar dari lokasi.
"Tersangka adalah sopir pribadi korban," kata Kapolsek Sempor Polres Kebumen, Iptu Sugito, Kamis (22/8).
Aksi pencurian mobil dan uang dilakukan oleh tersangka saat korban tengah tertidur. Peristiwa pencurian ini baru disadari korban pagi hari sekitar pukul 07.00 WIB saat bangun tidur.
Korban kelabakan mencari tas yang berisi uang tunai Rp43,5 juta. Ia juga mendapati mobil Avanza Veloz miliknya raib.
"Setelah kita mendapatkan laporan dari korban, kita melakukan koordinasi dengan polres jajaran. Hasil koordinasi itu, akhirnya tersangka bisa ditangkap di daerah Klaten oleh Resor Klaten," jelasnya.
Keterangan tersangka, niat mencuri muncul karena merasa upahnya sebagai sopir kurang banyak. Malam saat di hotel, pelaku melihat ada uang banyak yang disimpan dalam tas korban.
"Sebagai sopir tersangka mendapat upah Rp100 ribu per hari," jelas Iptu Sugito.
Jika aksinya lolos, tersangka berencana akan membelanjakan uang tersebut untuk kepentingan hidupnya serta untuk membayar cicilan sepeda motor.
Akibat perbuatannya, tersangka dijerat dengan pasal 362 KUH Pidana tentang pencurian. Ancaman hukuman penjara paling lama 5 tahun.
Baca juga:
4 Maling Dibekuk Usai Beraksi di 21 Vila Kawasan Sanur, Denpasar dan Kuta
Coba Memerkosa dan Tikami Korban, Pencuri di Deli Serdang Ditembak
Pencurian Burung Marak di Garut, Murai Batu Seharga Rp15 Juta Digasak Pelaku
Modal Obat Tidur, Cecep dan Jafar Gasak Mobil Seharga Rp1,3 Miliar
Rumah Fotografer di Bekasi Dibobol Maling, Pelaku Terekam CCTV
Modus Pencurian di Bekasi, Sepeda Motor Ditukar Emas Palsu