Dokter RS Sultan Agung Semarang Meninggal Akibat Covid-19
Dengan meninggalnya dokter Ahmadi, maka hingga saat ini sudah ada lima dokter di Kota Semarang Raya yang meninggal akibat Covid-19.
Seorang dokter Ahmadi (57) yang bertugas di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang meninggal dunia akibat terinfeksi covid-19. Dia meninggal dunia saat menjalani perawatan ruang isolasi di RSUD Wongsonegoro, Jumat (10/7) pukul 06.45 WIB.
"Benar tadi pagi meninggal informasinya beliau punya penyakit penyerta diabetes," kata Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Semarang, dr. Elang Sumambar, Jumat (10/7).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Bagaimana cara virus menginfeksi sel inang? Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus. Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Bagaimana cara kerja virus dalam menginfeksi sel? Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus. Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang.
Sedangkan pemakaman jenazah dokter Ahmadi dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19. Saat ini, tim kesehatan sudah melakukan penelusuran keluarga Ahmadi. Hasilnya keluarga terjangkit Covid-19.
"Keluarganya juga positif, sedangkan istrinya dilakukan perawatan di rumah sakit, anaknya isolasi mandiri di rumah," jelasnya.
Adanya beberapa dokter gugur dalam penanganan covid-19, pihaknya meminta perhatian kepada pemerintah daerah. Adapun bentuk kepedulian dengan membantu melakukan pemeriksaan orang tanpa gejala (OTG) kepada beberapa tenaga medis.
"Saya harap ada pemeriksaan berkala tenaga medis. Misal OTG itu kalau di rapid test belum tentu terlihat, baru test swab kelihatan, kami minta pemerintah bantu sampling," ujarnya.
Elang mengimbau kepada dokter yang usianya memasuki 55 tahun untuk tidak memaksakan diri menangani pasien Covid-19. Selain itu juga dokter yang memiliki riwayat penyakit kronis.
"Jadi harus hati-hati, harus mempertimbangkan kesehatan juga," tuturnya.
Kabar meninggalnya dokter Ahmadi karena terpapar Covid-19 juga disampaikan Said Muhtar melalui media sosial Facebook. Dalam unggahannya, adik ipar dokter Ahmadi itu juga menyebut jika kakaknya gugur karena berjuang melawan Covid-19.
Direktur Utama RSUD Wongsonegoro, Susi Herawati mengaku telah membenarkan dokter Ahmadi meninggal dalam perawatan di rumah sakit yang dikelolanya.
"Kalau penyebab meninggalnya dokter Ahmadi coba tanyakan saja ke Dinkes Kota Semarang. Kami belum bisa ungkapkan hasilnya," ujar dia.
Dengan meninggalnya dokter Ahmadi, maka hingga saat ini sudah ada lima dokter di Kota Semarang Raya yang meninggal akibat Covid-19. Sebelumnya, dua dokter yang meninggal adalah dokter Sang Aji Widi Aneswara dan dokter Elianna Widiastuti. Kedua dokter yang masih memiliki hubungan kakak adik itu juga meninggal akibat Covid-19.
Dokter Sang Aji meninggal 6 Juli lalu, sedangkan dr. Elianna meninggal lebih dulu pada 28 Juni. Selain tiga dokter di Kota Semarang, ada dokter Ane Rovian bertugas di Puskesmas Welahan Jepara juga meninggal dunia. Dia meninggal setelah menjalani perawatan di rumah sakit Telogorejo Semarang pada Rabu 8 Juni 2020 pukul 16.30 WIB.
Sedangkan dokter Sovian Endin meninggal dunia dalam perawatan di rumah sakit Moewardi Solo. Dokter asal Purwodadi meninggal pada Rabu 8 Juni 2020 pukul 16.30 WIB.
(mdk/ray)