Dokter Terawan: Saya Ikut Bangun PDSI Karena Sudah Tidak Ada Tempat berteduh Lagi
Terawan mengaku tidak akan merespons pernyataan Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Moh Adib Khumaidi bahwa tak akan menolak jika dirinya kembali bergabung dengan IDI.
Mantan Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto, resmi telah bergabung dengan Persatuan Dokter Seluruh Indonesia (PDSI). Terawan bertekad turut membesarkan PDSI demi kepentingan kemanusiaan.
"Saya akan ikut membangun PDSI karena saya sudah tidak ada tempat untuk berteduh lagi. Talenta yang diberikan Tuhan kepada kita harus bermanfaat untuk menolong masyarakat," kata Terawan melalui mantan Tenaga Ahlinya, Andi, Jumat (20/5).
-
Apa saja layanan medis yang dilayani oleh Dokter Terawan? "Prof Terawan Hanya melayani Tindakan Digital Substraction Angiography (DSA), dan Immunotherapy Nusantara," kata Okta.
-
Apa profesi Putra Dokter Boyke, Dhitya Dian Nugraha? Mengikuti jejak sang ayah, Dhitya merupakan alumnus Universitas Indonesia. Namun, perjalanan akademisnya tidak berhenti di sana. Ia melanjutkan pendidikannya di luar negeri, tepatnya di Universiteit Leiden, Belanda, dari tahun 2017 hingga 2020 dengan mengambil jurusan psikologi.
-
Di mana Dokter Lo dirawat? Ia membenarkan jika dokter Lo Siauw Ging MARS saat ini sedang mendapat perawatan di Rumah Sakit Kasih Ibu (RSKI) Solo.
-
Siapa yang ikut bertugas di Rumah Sakit Nasser bersama dr. Dede Subrata dan dr. Faradina Sulistiyani? Bertugas di Gaza selama 4 minggu pengalamannya bersama EMT MER-C kita ditempatkan di Rumah Sakit Nasser di mana di situ kita berkolaborasi bersama dokter Palestina yang ada di RS Nasser.""Kami ditugaskan di kamar operasi. Selain saya ada juga dokter Faradina dokter spesialis bedah, ada dokter Yasmin dokter obgyn, dan dokter Farhan dokter emergency di mana kita di rumah sakit tersebut sama-sama dengan dokter Palestina membantu masyarakat di Gaza," tambah Dede.
-
Dimana konsentrasi dokter spesialis di Indonesia? Dia mengatakan 59 persen dokter spesialis terkonsentrasi di Pulau Jawa. "Rata-rata semuanya dokter spesialis pada di Jawa dan di kota. 59 persen dokter spesialis itu terkonsentrasi di Pulau Jawa, 59 persen," ujarnya.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
Terawan mengaku tidak akan merespons pernyataan Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Moh Adib Khumaidi bahwa tak akan menolak jika dirinya kembali bergabung dengan IDI.
Saat merayakan ulang tahun perkawinan ke-29 pada Kamis lalu, Terawan juga menegaskan meski telah pindah ke PDSI sebagai rumah baru, dia tetap menghormati anggota dan pengurus IDI.
"Saya mengucapkan banyak terima kasih pada rekan sejawat. Sekian lama saya bergabung di IDI dan mendapat banyak pelajaran berharga," ujar Andi menirukan ucapan Terawan.
Terawan berharap PDSI bisa berkontribusi dalam membangun kesehatan masyarakat. Mantan Kepala RSPAD Gatot Soebroto Jakarta itu mengajak para rekan sejawat ikut bergabung untuk membesarkan PDSI.
Menurut Terawan, bergabung dengan PDSI dapat mengembangkan ilmu kesehatan yang lebih maju.
"Saya mengajak rekan sejawat yang bertugas di TNI, Polri, ASN, swasta, profesional dan juga para dokter serta mahasiswa di dalam dan di luar negeri untuk bergabung bersama PDSI. Dengan Bergabungnya saudara sejawat lainnya, maka akan semakin maju ilmu kesehatan kita dan semakin kuat untuk berdaulat," kata Andi lagi mengutip pernyataan Terawan.
Terawan resmi bergabung dengan PDSI sejak 13 Mei 2022. Keputusan itu diambil setelah Terawan menerima surat pemberhentian secara permanen dari keanggotaan IDI.
Pemecatan Terawan bermula dari rekomendasi Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK) IDI pada muktamar ke-31 IDI di Aceh, 25 Maret 202. Alasan munculnya rekomendasi pemecatan itu antara lain Terawan dinilai melakukan pelanggaran berat etik serta memicu kontroversi sejak 2018 sampai 2022.
Salah satu kontroversi Terawan yakni temuannya tentang metode cuci otak atau Digital Subtraction Angiography (DSA).
Baca juga:
PDSI Tegaskan Dokter Terawan Sudah Tinggalkan IDI, Tak Masuk Akal Balik Lagi
Ketum IDI Bicara 'Dosa' Dokter Terawan Hingga Akhirnya Dipecat Permanen
Debat Dokter IDI Vs PDSI soal Penelitian Metode Cuci Otak Dokter Terawan
Dipecat IDI, Dokter Terawan Gabung PDSI Jadi Dewan Pelindung
PDSI Temui Wantimpres Agung Laksono, Dokter Terawan Hadir