FOTO: Kondisi Terkini Jalan Penghubung Tangerang-Bogor Terputus Akibat Longsor 15 Meter
Longsornya jalan alternatif penghubung Kabupaten Tangerang dan Kabupaten Bohor ini terjadi ketika instensitas hujan cukup tinggi.
Kondisi terkini akses jalan penghubung Kabupaten Tangerang dan Kabupaten Bogor di Kampung Pabuaran, RT01/02, Desa Karang Tengah, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, yang terputus akibat longsor, pada Rabu (6/11/2024). Ruas jalan alternatif kini tak dapat dilalui karena longsor setinggi 15 meter.
Jalan alternatif yang menghubungkan wilayah Parungpanjang, Kabupaten Bogor dengan wilayah Pagedangan di Kabupaten Tangerang itu saat ini telah dipagari garis polisi. Warga diminta tidak melintasi jalan tersebut, guna menghindari adanya korban.
- FOTO: Kondisi Jalan Ciledug Raya Terendam Banjir Usai Diguyur Hujan Deras Sejak Pagi
- FOTO: Gunung Sampah TPA Cipayung Longsor ke Kali Pesanggrahan, Jalan dan Pemukiman Warga 4 Bulan Kebanjiran
- FOTO: Bencana Longsor dan Banjir Bandang Kubur Rumah-Rumah di Cipongkor, Bandung Barat, 9 Orang Hilang
- FOTO: Guyuran Hujan Lebat Ciptakan Bencana Longsor Parah di Pegunungan Filipina, Lima Orang Tewas dan Puluhan Luka-Luka
Kepala Desa Karang Tengah, Koswara menerangkan objek jalan yang longsor itu memiliki panjang sekitar 500 meter dengan lebar jalan 4 meter.
“Untuk ketinggian longsor mencapai 15 meter,” kata Kepala Desa Karang Tengah, Koswara ditemui, Selasa (5/11) malam.
Dia menduga jalan amblas sedalam 15 meter yang longsor mendekati bibir kali Cimanceuri terjadi karena intensitas hujan tinggi. Meski dia mengakui kalau volume air kali Cimanceuri tidak terjadi luapan.
“Air kali tidak meluap, dalam ketinggian yang normal. Hanya kenaikan debit saja,” ungkap Koswara.
Kapolres Tangsel, AKBP Victor Inkiriwang yang turut meninjau lokasi jalan longsor tersebut memastikan tidak ada korban dalam insiden jalan amblas sedalam 15 meter itu. Namun begitu, pihaknya akan menyelidiki lebih dalam terkait penyebab jalan sepanjang 500 meter tersebut amblas.
“Dugaan sementara kami akan dalami, yang jelas karena curah hujan tinggi dan terdapat waduk tempat penampungan air. Diduga dari waduk tersebut, karena debit air besar kemudian mendorong bagian lapisan tanah. Tapi untuk lebih jelasnya akan kami lakukan penyelidikan penyebab utama terjadinya longsor,” kata Victor.
Pantauan langsung di lokasi, jalan amblas tersebut berada di bibir tebing yang mengarah ke bibir kali Cimanceuri. Jalan beton tersebut diapit dua area perumahan Golden Flower dan Villa Rizki Ilhami yang sedang dalam tahap pembangunan.
Terpantau juga kantung air/waduk berdiameter kurang lebih 500 meter milik perumahan Villa Rizki Ilhami terlihat menempel dengan pinggir akses jalan warga yang amblas.