Gatot Nurmantyo apresiasi pertemuan Jokowi dengan PA 212
"Ya bagus, presiden ketemu ormas Islam dan (ormas) agama kristen, katolik, protestan, ya itu langkah bagus sehingga ada komunikasi antara pemerintah dengan tokoh agama yang selalu menyuarakan perdamaian," kata Gatot.
Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo mengapresiasi langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang melakukan pertemuan dengan Persaudaraan Alumni (PA) 212. Menurut Gatot, hal itu adalah komunikasi baik antara pemerintah dan kelompok ormas.
"Ya bagus, presiden ketemu ormas Islam dan (ormas) agama kristen, katolik, protestan, ya itu langkah bagus sehingga ada komunikasi antara pemerintah dengan tokoh agama yang selalu menyuarakan perdamaian," kata Gatot usai diskusi Urun Rembuk Kebangsaan yang dihelat Nusantara Foundation di Perpustakaan Nasional, Jakarta, Rabu (25/4).
-
Kenapa alumni SMKN Jateng memberikan oleh-oleh kepada Ganjar Pranowo? "Ini sedikit oleh-oleh dan kenang-kenangan tanda terima kasih dari kami alumni SMKN Jateng Pak," kata mereka kompak.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kapan Presiden Joko Widodo menyelesaikan pendidikannya di Universitas Gadjah Mada? Masuk kuliah pada 1980, ia berhasil menyelesaikan pendidikannya 5 tahun berselang.
-
Siapa saja yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Sejumlah petinggi PT Vale Indonesia Tbk bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (5/8) pagi. Petinggi PT Vale yang datang ke Istana di antaranya Direktur PT Vale Indonesia Febriany Eddy, Chairman Vale Base Metal Global Mark Cutifani, dan Chief Sustainable and Corp Affair Vale Base Metal Emily Olson.
-
Siapa yang meminta tanda tangan Presiden Jokowi? Pasangan artis Vino G Bastian dan Marsha Timothy kerap disebut sebagai orang tua idaman. Pasalnya demi impian sang anak, Jizzy Pearl Bastian, pasangan orang tua ini rela melakukan segala cara.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi melakukan pertemuan dengan PA 212 di Masjid Istana Bogor, Jawa Barat, Minggu (22/4). Jokowi mengatakan tujuan pertemuan tersebut dalam rangka mempererat silaturahmi dan menjaga persaudaraan.
"Semangatnya adalah menjalin tali silaturahmi dengan para ulama, habib, kiai, ustaz dari seluruh provinsi yang ada di Tanah Air. Menjalin persaudaraan, ukhuwah kita dalam rangka ya menjaga persaudaraan, persatuan di antara kita," ujar Jokowi usai acara pelepasan ekspor perdana Mobil Mitsubishi Expander tahun 2018 di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (25/4).
Namun klaim berbeda disampaikan Ketua Tim 11 Ulama PA 212, Misbahul Anam. Menurut dia, pertemuan itu guna membahas agenda rahasia seputar kriminalisasi ulama.
"Jadi pertemuan tersebut bertujuan untuk menyampaikan informasi akurat terkait dengan kasus-kasus kriminalisasi para ulama dan aktivis 212," jelas Misbahul dalam konferensi pers di Restoran Larazeta, Tebet, Jakarta Selatan.
Karena itu, Misbahul menyayangkan bocornya foto soal pertemuan tersebut. Dia pun meminta pihak istana mengusut tuntas kelalaian itu.
"Kami meminta Istana mengusut tuntas bocornya foto dan berita tersebut sebagai kelalaian aparat Istana yang tidak bisa menjaga rahasia negara. Dan kami tetap mendesak Presiden untuk segera menghentikan kebijakan kriminalisasi terhadap ulama dan aktivis 212," tegas dia.
Reporter: Muhammad Radityo
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Cak Imin sebut Jokowi temui PA 212 untuk kondusifkan iklim politik
PA 212 sebut Habib Rizieq tetap hormati Jokowi sebagai Presiden RI
PA 212 minta Jokowi usut penyebar foto pertemuan
Usai bertemu, PA 212 tunggu kepastian Jokowi untuk hentikan kasus Habib Rizieq
Persaudaraan Alumni 212 ungkap isi pertemuan dengan Presiden Jokowi di Bogor