Gelar Vaksinasi di DIY, Gerindra Sebut Parpol Wajib Bantu Pemulihan Sosial Ekonomi
Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan bahwa partainya mendukung upaya percepatan vaksinasi COVID-19 sebagai upaya agar pandemi segera berakhir.
Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan bahwa partainya mendukung upaya percepatan vaksinasi COVID-19 sebagai upaya agar pandemi segera berakhir. Hal itu dikatakannya saat menghadiri vaksinasi massal yang dilaksanakan DPD Partai Gerindra D.I. Yogyakarta bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta.
"Gerindra terus berjuang agar pandemi COVID-19 dapat segera berakhir dan program vaksin pemerintah dapat dirasakan merata seluruh rakyat Indonesia," kata Muzani seperti dilansir Antara, Kamis (23/9).
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Bagaimana peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Peningkatan kasus Covis-19 di DKI Jakarta aman dan sangat terkendali. Tidak ada kenaikan bermakna angka perawatan rumah sakit juga.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa yang dilakukan perajin batik di Giriloyo ketika pandemi COVID-19? “Pekerjaan kami hanya baca sholawat setiap hari. Saya berdoa sambil nangis,‘Ini kehendak-Mu ya Allah. Kalau memang Engkau menakdirkan seperti ini saya ikhlas’,” ujar Ninik mengenang kembali masa-masa sulit itu.
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
Muzani mengatakan vaksin yang dilakukan di Yogyakarta merupakan komitmen Gerindra untuk mengambil bagian dalam program vaksin pemerintah dengan kuota sekitar 10 ribu vaksin akan didistribusikan.
"Itu merupakan bagian dari rencana Partai Gerindra mendistribusikan setengah juta dosis vaksin yang akan disebar di seluruh wilayah Indonesia," ujarnya.
Ketua DPD Gerindra D.I. Yogyakarta Brigjen (Purn) RM Noeryanto mengatakan vaksinasi massal tersebut diperuntukkan masyarakat umum yang belum mendapatkan vaksin dosis 1 atau dosis 2.
Menurut dia, Gerindra sebagai partai politik memiliki tanggung jawab moral terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat, salah satunya adalah pandemi COVID-19.
“Di tengah pandemi ini, kita sebagai partai politik wajib turut andil membantu pemerintah mempercepat pemulihan, baik secara sosial maupun ekonomi. Jalannya adalah vaksin ini," katanya.
Dia mengatakan vaksinasi yang dilaksanakan Gerindra sebagai upaya dukungan pemulihan ekonomi untuk memulihkan kepercayaan diri masyarakat Yogyakarta agar sektor ekonomi bergairah kembali.
Namun, dia mengingatkan vaksin bukan berarti menghilangkan potensi COVID-19 karena itu harus senantiasa menjaga protokol kesehatan dengan mencuci tangan, menggunakan masker, dan menghindari kerumunan.
Baca juga:
TNI Kerahkan 30 Bus dan Truk Jemput Bola Vaksinasi Covid-19 Warga di Yogyakarta
Tinjau Vaksinasi di Banten, Kapolri Minta TNI-Polri Terus Bantu Tanggulangi Covid-19
Ketua DPR: Pemerintah Harus Antisipasi Lonjakan Covid-19 Akhir Tahun
Polisi Gelar Vaksinasi untuk Anak-Anak Penyandang Disabilitas di Banten
Menkes Harap Vaksinasi di Kepulauan Seribu di Atas 90% Agar Pariwisata Segera Dibuka