Groundbreaking PLTU Lontar, Jokowi cerita anak belajar dalam gelap
Jokowi menegaskan, Indonesia tak boleh kalah dari negara lain yang sudah terang benderang.
Presiden Joko Widodo melakukan ground breaking proyek PLTU Lontar di Desa Lontar, Kecamatan Kemiri, Tangerang, Banten, Jumat (10/6).
PLTU Lontar merupakan salah satu proyek dari PT. PLN (Persero) Unit Induk Jawa Bagian Barat. PLTU ini berkapasitas 1x315 MW dan memasok 3 subsistem untuk wilayah DKI Jakarta dan Banten yakni subsistem Balaraja, Subsistem Kembangan serta Subsistem Muara Karang-Gandul.
-
Mengapa PLN, ACWA Power, dan Pupuk Indonesia berkolaborasi membangun proyek ini? Kerja sama ini juga menjadi bukti hubungan bilateral yang kuat antara Indonesia dan Arab Saudi.
-
Apa yang akan dihasilkan dari proyek kolaborasi PLN, ACWA Power, dan Pupuk Indonesia? Proyek ini akan menghasilkan hidrogen yang berfungsi sebagai bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan.
-
Bagaimana PLN dan ACWA Power akan membangun proyek ini? Kesepakatan ketiga perusahaan ini akan berlangsung pada business matching di flagship event KTT ASEAN ke-43 yaitu ASEAN Indo Pacific Forum (AIPF) yang berlangsung pada 5 - 6 September 2023. Kerja sama ini juga menjadi bukti hubungan bilateral yang kuat antara Indonesia dan Arab Saudi.
-
Apa yang sedang dibangun oleh PLN untuk memfasilitasi penggunaan energi terbarukan di Indonesia? PLN sendiri saat ini sedang membangun green enabling supergrid yang dilengkapi dengan smartgrid dan flexible generations. “Karena adanya ketidaksesuaian antara lokasi energi terbarukan yang tersebar di Sumatera dan Kalimantan, serta jauh dari pusat demand yang berada di Jawa, maka kita rancang skenario Green Enabling Supergrid. Sehingga, potensi EBT yang tadinya tidak bisa kita manfaatkan, ke depan menjadi termanfaatkan. Selain itu, tentunya akan mampu membangkitkan kawasan dengan memunculkan episentrum ekonomi baru," jelas Darmawan.
-
Apa yang menjadi pemicu semangat Jakarta Electric PLN untuk bangkit? Ketertinggalan menjadi sesuatu yang memacu semangat. Hal inilah yang berhasil dibuktikan oleh Jakarta Electric PLN yang berhasil comeback atas Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.
-
Apa strategi PLN dalam mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Indonesia? Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo memaparkan strategi perseroan dalam mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA/ Hydropower) di tanah air."Sebagai negara kepulauan, Indonesia menyimpan beragam sumber energi baru terbarukan. Khusus energi air, sebagai salah satu sumber energi terbesar, Air memiliki potensi yang dapat dimanfaatkan hingga mencapai 95 GW, namun baru dimanfaatkan hanya sebesar 5,8 GW," papar Darmawan.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengatakan, kehadiran PLTU Lontar diharapkan dapat memasok listrik ke daerah-daerah di Banten khususnya Tangerang yang belum teraliri listrik.
"Kalau bisa pemerintah pusat dan pemerintah daerah, Bupati Tangerang menyelesaikan ini bareng-bareng. Agar cepat bisa kita selesaikan," kata Jokowi dalam sambutannya di PLTU Lontar, Desa Lontar, Tangerang, Banten, Jumat (10/6).
PLTU Lontar merupakan satu dari sekian banyak proyek listrik 35.000 Mega Watt. Dia berharap pembangkit listrik ini dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat. Khususnya untuk anak-anak yang kesulitan belajar karena rumahnya tidak memiliki fasilitas listrik yang mumpuni.
"Kenapa saya selalu menyampaikan ngotot 35.000 MW di seluruh Indonesia harus dipercepat? Jawabannya sederhana karena kalau kita lihat malam hari dari atas wilayah indonesia banyak wilayah yang masih gelap," katanya.
"Artinya masih banyak anak-anak kita malam hari kalau mau belajar tidak ada listriknya, tidak ada lampunya. Kalau sudah seperti itu, anak yang rajin, masih pakai lilin atau lampu teplok. Kalah anaknya, malas orangtua tidak ingatkan ya malamnya tidak mau belajar. Anaknya jadi enggak pinter, ini yang pemerintah tidak mau," sambungnya.
Selain itu, Jokowi menyatakan daerah yang tak memiliki listrik memadai tentunya akan mematikan industri di daerah tersebut dikarenakan industri tak berjalan akibat minimnya pasokan listrik.
"Inilah kenapa 35.000 MW kita kejar tidak mau kalah dengan negara lain yang terang benderang," ujar Jokowi.
Jokowi menambahkan listrik yang besar dibutuhkan untuk membuka sebuah industri baru. Apabila suatu daerah di Indonesia tak memiliki listrik yang memadai, ia menyatakan negara yang akan menanamkan investasi malah pergi ke negara lain.
"Listrik diperlukan untuk industri buka hotel, kalau listrik kurang mau bikin pabrik mana mau masuk ke Banten pasti akan pindah ke daerah lain, ke negara lain. Kalau pabrik nggak ada yang berdiri industri nggak ada yang berdiri, anak-anak muda kita akan kerja di mana. Betapa pentingnya listrik," katanya.
Dalam acara tersebut, Presiden Jokowi didampingi oleh Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri ESDM Sudirman Said dan Direktur Utama PLN Sofyan Basyir.
Baca juga:
Naikkan harga beli listrik mikrohidro, PLN tunggu subsidi pemerintah
Jokowi jadikan PLTU Batang bukti kesuksesan pemerintah babat masalah
Subsidi listrik di RAPBN-P naik, ESDM sebut untuk kembangkan PLTMH
Menteri ESDM target konstruksi PLTU Batang rampung di 2019
Jokowi tegaskan ketersediaan listrik penting agar investor tak lari
Dapat tambahan PMN Rp 13,6 T, PLN bakal bangun PLTMG