Gubernur Kalteng Lempar Botol karena Nilai Wasit Tidak Adil
Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mengakui aksi pelemparan botol yang dilakukan saat pertandingan Kalteng Putra melawan Persib Bandung di Stadion Tuah Pahoe, Palangka Raya, Jumat (1/11), terkait kepemimpinan wasit.
Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mengakui aksi pelemparan botol yang dilakukan saat pertandingan Kalteng Putra melawan Persib Bandung di Stadion Tuah Pahoe, Palangka Raya, Jumat (1/11), terkait kepemimpinan wasit.
"Jangan diikuti, tapi ada waktunya seorang pemimpin mengeluarkan emosi pada tempatnya. Kalau ketidakadilan dibiarkan di depan mata, ya bukan pemimpin namanya, itu kan berulang kali oknum wasit membiarkan," kata Sugianto Sabran di Palangka Raya, Minggu (3/11). Dikutip dari Antara.
-
Siapa yang mendapatkan julukan "Si Kancil" dalam sepakbola Indonesia? Terkenal lincah dan gesit saat mengolah bola di atas lapangan, Abdul pun mendapat julukan sebagai "Si Kancil".
-
Kapan Dudung Abdurachman mengunjungi Pekan Raya Jakarta? Terungkap, dia dan keluarga menikmati waktu untuk sekadar berkeliling ke salah satu event besar di Ibu Kota, PRJ yang diketahui berlangsung sejak 12 Juni hingga 14 Juli lalu.
-
Siapa yang meresmikan kantor tetap FIFA Asia di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa yang merupakan kompetisi sepak bola tertinggi di Indonesia? Kompetisi sepak bola tertinggi di Indonesia ini resmi dibuka pada 9 Agustus 2024 dengan pertandingan antara Persib Bandung dan PSBS Biak, di mana juara bertahan berhasil meraih kemenangan dengan skor 4-1.
-
Kapan PSP Padang menjuarai turnamen HUT PSSI di Jakarta? Tahun 1982, PSP Padang yang ikut serta dalam turnamen HUT PSSI di Jakarta berhasil meraih kampiun.
-
Di mana atlet bulu tangkis Indonesia disambut meriah oleh para penggemar? Tak hanya disambut oleh petinggi bulu tangkis tanah air, para juara All England 2024 ini juga disambut meriah oleh para penggemar. Mereka menyanyikan lagu nasional mengiringi kedatangan para atlet di bandara.
Pada pertandingan itu, dia menyayangkan kepemimpinan wasit Abdul Rahman dari DKI Jakarta di lapangan yang dinilai tak adil. Sejak awal pertandingan Kalteng Putra melawan Persib Bandung, pihaknya melihat bagaimana pemain lawan melakukan pelanggaran tetapi hanya dapat teguran.
Namun saat pemain Kalteng Putra melakukan hal yang sama, itu perlakuannya berbeda dan lebih cepat diganjar kartu kuning, kondisi itu menimbulkan ketidakwajaran.
Hingga akhirnya penyerang Kalteng Putra Wanggai dianggap melakukan pelanggaran, sehingga kemudian dihadiahi kartu merah.
Mengenai video yang viral dia bersitegang dengan Kapolres Palangka Raya AKBP Timbul Siregar, Sugianto meminta agar peristiwa itu tidak usah dibesar-besarkan karena menurutnya dalam hal itu sama sekali tidak ada masalah antara keduanya.
"Mengenai persoalan dengan Kapolres itu, beliau yang meminta turun dan saya turun. Sebenarnya tidak ada masalah dan semuanya sudah selesai," terang Sugianto menambahkan.
Sementara itu, Kapolres Palangka Raya AKBP Timbul RK Siregar yang dikonfirmasi sejumlah awak media menjelaskan, ketika pertandingan antara tuan rumah Kalteng Putra melawan Persib Bandung di babak pertama permainan kedua tim memang sudah memanas.
Bahkan situasi tambah panas ketika wasit yang memimpin mengganjar kartu merah salah satu pemain tim tuan rumah. Saat itu juga ada lemparan botol air mineral sebanyak dua kali dari tribun VVIP yang memprotes kepemimpinan wasit.
Aparat keamanan berusaha mengimbau agar penonton di VVIP bersabar dan tidak melempar. Karena yang melempar botol air mineral adalah Gubernur Kalteng, dia pun berusaha mengimbau agar tidak melakukan hal tersebut.
Sebab penonton di sejumlah titik stadion juga sempat terpancing melakukan hal serupa, beruntungnya petugas bisa meredam hal tersebut.
"Tidak senang dengan imbauan saya, beliau turun di situ saya berusaha menyampaikan bahwa bapak bisa selesaikan persoalan pertandingan itu melalui jalur yang sesuai," kata perwira berpangkat melati dua itu.
Dia menuturkan, dalam peristiwa tersebut dia tidak melakukan pengancaman terhadap gubernur, melainkan dia hanya mengimbau agar reaksi gubernur jangan sampai diikuti oleh penonton dan suporter yang nyaris tersulut dengan hal tersebut.
"Pertandingan yang tertunda sekitar lima menit, kembali berjalan sampai akhir. Usai pertandingan itu beliau juga meminta maaf kepada aparat keamanan dengan adanya insiden di lapangan waktu itu," kata Timbul menambahkan.
Baca juga:
Hasil Shopee Liga 1: Kalteng Putra Raih Kemenangan 2-0 Saat Hadapi Persela Lamongan
Hasil Shopee Liga 1: Borneo FC Taklukkan Kalteng Putra 2-0
PSS Sleman dan PSIS Semarang Sama-Sama Raih Kemenangan pada Shopee Liga 1 Pekan ke-23
Hasil Shopee Liga 1 2019: Bali United Kalahkan Kalteng Putra 2-1
Link Live Streaming Bali United vs Kalteng Putra 29 September 2019