Gubernur Minta Bayi Komodo yang Dijual Ke Luar Negeri Dipulangkan ke NTT
Viktor meminta kepada pembeli bayi Komodo secara ilegal di seluruh dunia agar segera mengembalikan untuk ditempatkan lagi di habitat aslinya, yakni pulau Komodo di Kabupaten Manggarai Barat.
Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat geram dengan aksi pencurian 41 ekor bayi Komodo yang berhasil diungkap Polda Jawa Timur. Viktor meminta kepada pembeli bayi Komodo secara ilegal di seluruh dunia agar segera mengembalikan untuk ditempatkan lagi di habitat aslinya, yakni pulau Komodo di Kabupaten Manggarai Barat.
"Saya minta kepada negara maupun warga negara di luar Indonesia yang telah membeli, sebagai gubernur saya mengimbau untuk dikembalikan karena itu ilegal. Karena ilegal maka mereka bertanggungjawab untuk melindungi, sehingga dunia bisa menjaga habitat komodo itu pada tempatnya," kata Viktor, Senin (1/4).
-
Apa saja yang ditawarkan Pulau Komodo? Di lokasi ini, Anda dapat melakukan berbagai kegiatan menarik. Di antaranya yakni berfoto dengan latar belakang pulau cantik, tinggal di kapal pinisi, menyelam, menjajal trekking, dan masih banyak lagi.
-
Dimana Pulau Komodo terletak? Lokasi Pantas Pink ini sendiri berada di bagian selatan Pulau Komodo.
-
Bagaimana cara menikmati pengalaman melihat satwa liar di Bali Safari Marine and Park? Dengan tram, alih-alih hanya berkunjung ke kandang dengan jalan kaki, pengunjung dapat melihat satwa liar dari jarak dekat dan merasakan sensasi melihat berbagai binatang.
-
Di mana pengunjung bisa melihat satwa liar seperti bambis, jerapah, dan singa di Bali Safari Marine and Park? Perjalanan Safari Journey Trip tersebut menawarkan pengalaman melihat binatang asal Indonesia, India, dan Afrika di habitat aslinya. Termasuk melihat bambis yang jinak, Burung Unta, Jerapah, Singa, harimau Sumatra dan bahkan Macan Tutul!
-
Dimana hewan liar yang dipelihara seringkali diambil dari habitat aslinya? Menangkap satu spesies hewan liar dari habitatnya juga mempengaruhi seluruh ekosistem asli, berisiko menyebabkan ketidakseimbangan antara predator, mangsa, dan hubungan simbiotik.
Dirinya berharap Polda Jawa Timur maupun NTT bekerja sama untuk cepat mengusut tuntas kasus ini sehingga bisa diketahui secara jelas siapa dalang maupun jaringan dalam kasus pencurian terhadap reptil langka tersebut.
"Karena itu saya mengimbau untuk mereka kembalikan itu, setiap orang yang membeli Komodo secara ilegal harus dikembalikan kepada habitatnya. Mau Komodo dari Labuan Bajo, Komodo dari pulau Riung di Ngada maupun Komodo dari mana-mana, itu milik Nusa Tenggara Timur harus dikembalikan," ujar Viktor.
Kepada para pelaku, gubernur berharap dihukum seberat-beratnya karena telah mengambil bayi komodo secara ilegal untuk memperkaya diri maupun kelompoknya. Menurutnya, penutupan pulau Komodo bagi wisatawan salah satunya untuk meminimalisir aksi pencurian terhadap komodo maupun rusa di area tersebut.
Baca juga:
Gubernur NTT Geram Komodo Diselundupkan: Ini Menunjukkan Indonesia Gagal Jaga TNK
41 Bayi Komodo Diselundupkan, Pemprov NTT Kritik Pengawasan Pengelola Taman Nasional
Petugas Bandara Soekarno-Hatta Gagalkan Penyelundupan Bibit Lobster Rp 1,4 Miliar
Penyelundupan Benih Lobster senilai Rp 11 Miliar ke Singapura Digagalkan
Petugas Bandara Adisutjipto Gagalkan Penyelundupan 7.040 Ekor Kuda Laut Kering
Penjualan 7 Satwa Dilindungi ke Luar Negeri Digagalkan