Gus Ipul ajak warga maknai HUT RI dengan cara menjaga lingkungan

Menurutnya, menjaga lingkungan adalah bagian dari menciptakan keseimbangan alam. Dengan jumlah penduduk Indonesia yang terus meningkat, mencapai 250 juta jiwa, potensi kerusakan alam cukup besar. Ini karena luas bumi dan lautan tidak mengalami peningkatan, tapi makin berkurang. Sementara penduduknya semakin padat.

Hari ini, tanggal 17 Agustus 2017, bangsa Indonesia merayakan HUT kemerdekaannya yang ke 72. Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) berpesan, agar seluruh anak bangsa, khususnya warga Jawa Timur untuk memaknai kemerdekaan dengan meningkatkan rasa cinta kepada Tanah Air. Salah satunya adalah dengan menjaga kondisi lingkungan.

Menurutnya, menjaga lingkungan adalah bagian dari menciptakan keseimbangan alam. Dengan jumlah penduduk Indonesia yang terus meningkat, mencapai 250 juta jiwa, potensi kerusakan alam cukup besar. Ini karena luas bumi dan lautan tidak mengalami peningkatan, tapi makin berkurang. Sementara penduduknya semakin padat.

"Pertambahan penduduk semakin cepat, maka lingkungan harus dijaga agar keseimbangan selalu terjaga. Jangan sampai pembalakan liar dan sesuatu yang merusak ekosistem dibiarkan terjadi," pesan Gus Ipul kepada anak-anak bangsa.

Salah satu wujud menjaga lingkungan, lanjut dia, yaitu dengan diselenggarakannya kegiatan ‘Benteng Sabuk Merah Putih 178 meter’ di Kokopan, Tretes. Ekspedisi ini telah diberangkatkan Gus Ipul pada Rabu (16/8) kemarin.

Kegiatan tersebut, selain membawa pesan bahwa Indonesia tetap tegak dan jaya, juga wujud kecintaan menjaga dan merawat lingkungan. "Kegiatan tersebut dilakukan oleh orang hebat yang mempunyai cara tersendiri dalam mencintai Indonesia. Banyak hal dilakukan ketika mendaki, di antaranya membersihkan sampah," jelasnya.

Kata Gus Ipul, sampah menjadi masalah bersama. Oleh sebab itu, perlu kesadaran agar tidak membuang sampah sembarangan. "Sampah itu sendiri terbagi tiga. Yaitu organik, non organik, dan limbah B3. Setiap jenis sampah memiliki penanganan sendiri," ucapnya.

Oleh sebab itu, masih kata dia, pesan dari kegitan Benteng Sabuk Merah Putih tersebut adalah, menjaga kelestarian lingkungan dan menjaga kebersihan merupakan bagian dari mencintai Tanah Air.

Selain itu, Gus Ipul juga mengingatkan, dalam menjaga kelestarian alam, jika melihat ada perburuan hewan secara liar dan ada potensi kerusakan hutan, segeralah lapor ke petugas kehutanan. Agar pencegahan dan tindak lanjut bisa segera dilakukan.

Dengan menjaga lingkungan, masih kata Gus Ipul, secara tidak langsung ikut meningkatkan perekonomian dan potensi pariwisata. "Hal itu bisa terjadi apabila dikelola dengan baik dan sesuai aturan," tandasnya.

Sekadar informasi, Benteng Sabuk Merah Putih 178 meter merupakan kegiatan untuk memperingati HUT RI ke 72. Sekitar 500 pendaki membawa Bendera Merah Putih sepanjang 178 meter untuk di pasang di puncak Gunung Arjuna. Panjang bendera tersebur, memiliki arti sesuai tanggal dan bulan kemerdekaan RI, yaitu 17 Agustus.