Habiskan Dana Desa Buat Foya-Foya, Kades di Musi Banyuasin Ngaku Dirampok
Pejabat Kepala Desa Talang Buluh, Kecamatan Batanghari Leko, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Emildo, ditetapkan tersangka karena membuat laporan palsu menjadi korban perampokan. Dia berdalih pusing memikirkan mengganti dana desa yang dihabiskan untuk berfoya-foya.
Pejabat Kepala Desa Talang Buluh, Kecamatan Batanghari Leko, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Emildo, ditetapkan tersangka karena membuat laporan palsu menjadi korban perampokan. Dia berdalih pusing memikirkan mengganti dana desa yang dihabiskan untuk berfoya-foya.
Penetapan itu setelah petugas melakukan olah TKP dan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, termasuk juga tersangka. Penyidik menggunakan Pasal 242 ayat (1) KUHP tentang laporan palsu untuk menjerat tersangka dengan ancaman paling lama 7 tahun penjara.
-
Siapa Delsy Syamsumar? Delsy Syamsumar, Pelukis Neoklasik Asal Sumbar yang Karyanya Sudah Diakui Dunia Salah satu pelukis terkemuka di Indonesia ini telah melahirkan karya-karya hebat yang sudah diakui oleh Lembaga Seni dan Sejarah Perancis melalui literatur.
-
Di mana korupsi dana desa paling banyak ditemukan? Dari sepuluh besar, sektor desa paling banyak dengan total 187," kata Peneliti ICW Diky Anindya dalam rilis terkait Tren Penindakan Kasus Korupsi Tahun 2023, Senin (20/5).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Apa yang diharapkan dari Dana Desa di Purwakarta? “Alhamdulillah, dana desa sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Purwakarta, khususnya yang berada di desa. Ini terlihat dari jumlah Desa Mandiri di Purwakarta yang meningkat menjadi 60 desa, dari yang sebelumnya 25 desa. Capaian ini merupakan lompatan yang luar biasa bagi Purwakarta,” ucap Anne.
-
Kenapa Syawalan Morodemak digelar? Dilansir dari Demakkab.go.id, tradisi itu digelar sebagai ungkapan rasa syukur terutama warga nelayan yang kesehariannya mencari nafkah di tengah laut.
-
Kapan dasawisma dibentuk? Melansir dari berbagai sumber, Kamis (19/10), berikut merdeka.com ulas mengenai dasawisma artinya dalam bahasa Indonesia yang dilengkapi dengan tujuan beserta tugasnya.
Kapolres Musi Banyuasin AKBP Alamsyah Pelupessy mengungkapkan, tersangka awalnya menjadi korban perampokan saat mengendarai sepeda motor antara Desa Bukit Pangkuasan dan kampungnya, beberapa waktu lalu. Dua perampok yang disebut tersangka, menodongkan senjata api rakitan lalu mengambil paksa uang bantuan tunai langsung (BLT) sebesar Rp37 juta.
"Beberapa hari lalu dia melapor ke polsek karena dibegal, uang BLT diambil pelaku, disebutnya dua orang pakai pistol rakitan," ungkap Alamsyah, Rabu (29/9).
Dari penyelidikan, penyidik menemukan banyak kejanggalan. Alhasil tersangka mengakui dirinya merekayasa kejadian itu alias berbohong.
"Ternyata dia berbohong, dia sengaja membuat laporan palsu," ujarnya.
Tersangka berdalih nekat melakukan hal itu karena kebingungan mengganti sebagian dana desa untuk keperluan sendiri sebanyak uang yang dilaporkan dirampok. Uang itu semestinya dialokasikan dalam pelatihan peningkatan kapasitas aparatur desa.
"Tersangka habiskan uang itu untuk foya-foya dan tidak bisa mengembalikan. Makanya dia merekayasa dibegal," kata dia.
Untuk kelengkapan berkas perkara, penyidik menyita sejumlah barang bukti,
Dari tangan tersangka, polisi menyita barang bukti berupa laporan polisi BA interogasi, satu unit sepeda motor merk Kawasaki KLX 150 tanpa plat, ponsel, dan uang tunai sisa pelatihan sebanyak Rp38.055.000.
Baca juga:
Korupsi Dana Desa Rp487 Juta Buat Bayar Utang Nyalon, Dua Eks Kades di Muba Dibui
Korupsi Dana Desa hingga Rp200 Juta, Mantan Kades di Kudus Ditetapkan Tersangka
Tilap Dana Desa, Eks Kades di Gowa Jadi Tersangka
Kejari Tetapkan Satu Tersangka Korupsi Dana Desa Senilai Rp180 Juta
Diduga Korupsi Dana Desa, Kades di Simeulue dan 3 Anak Buahnya Ditangkap Polisi
Mantan Kades Lau Ditetapkan Tersangka Korupsi Dana Desa Sebesar Rp1,8 Miliar