Hilangkan mobil dinas, Ketua DPRD Kupang diancam akan dipolisikan
Mobil dinas jenis Fortuner tersebut sampai sekarang belum diketahui keberadaannya.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kupang Johanes Mase mengancam akan mempolisikan Ketua DPRD Kabupaten Kupang Yosep Lede atas tuduhan menghilangkan inventaris negara berupa mobil dinas pimpinan dewan sampai sekarang belum diketahui keberadaannya.
"Selama ini Ketua dewan menggunakan mobil operasional dewan dan tidak pernah lagi menggunakan mobil dinas pimpinan. Sebagai wakil ketua, saya memandang perlu untuk melaporkan kasus tersebut untuk ditindaklanjuti aparat kepolisian," katanya di Oelamasi, Rabu (29/6).
-
Apa yang jadi dugaan kasus KPK? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
-
Apa yang dibahas dalam rapat pimpinan sementara DPRD Provinsi DKI Jakarta? "Pembahasan dan penetapan usulan nama Calon Penjabat Gubernur DKI Jakarta dari masing-masing Partai Politik DPRD Provinsi DKI Jakarta," demikian informasi tersebut.
-
Kapan kasus pungli di rutan KPK terungkap? Kasus tersebut rupanya dilakukan secara terstruktur oleh salah satu mantan pegawai KPK bernama Hengki. Di saat yang bersamaan, penyidik KPK yang juga mengusut kasus pungli tersebut telah mengumumkan Hengki sebagai tersangka.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI Jakarta menangani kasus DBD? Heru menyampaikan, Dinas Kesehatan (Dinkes) telah menangani kasus DBD yang cenderung meningkat dengan melakukan fogging atau tindakan pengasapan dengan bahan pestisida yang bertujuan membunuh nyamuk khususnya pembawa (vektor) penyakit DBD.
-
Kapan DKPP menjatuhkan sanksi kepada Ketua KPU? DKPP menjelaskan, pelanggaran dilakukan Hasyim terkait pendaftaran pencalonan Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal calon wakil presiden pada 25 Oktober 2023.
-
Di mana pelantikan anggota DPRD Jateng berlangsung? Ayah dan anak secara bersamaan menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Tengah periode 2024-2029 terpilih yang dilantik pada rapat paripurna di Gedung DPRD Jateng, Semarang, Selasa.
Menurutnya, sejak Maret 2016, Ketua DPRD Kabupaten Kupang Yosep Lede tidak lagi menggunakan mobil dinas pimpinan, tetapi menggunakan mobil operasional dewan, sehingga ikut menghambat aktivitas anggota dewan.
"Saya akan laporkan masalah ini ke Polres Kupang untuk mencari tahu tentang keberadaan mobil dinas pimpinan dewan dengan nomor polisi DH 2 B itu, karena mobil tersebut masuk dalam inventaris negara yang harus dipertanggungjawabkan," paparnya.
Mobil dinas jenis Fortuner tidak terlihat di gedung DPRD Kabupaten Kupang pasca terjadinya kecelakaan lalu lintas di kawasan Lasiana 4 Maret 2016.
Ketika itu, mobil dinas yang dikemudikan Ketua DPRD Kabupaten Kupang ini menabrak sebuah truk sedang parkir dipingir jalan, sehingga mengalami kerusakan cukup parah.
Menurut Johanes Mase, Ketua DPRD Yosep Lede sempat meminta uang di Sekretaris dan Kabag Umum DPRD Kabupaten Kupang untuk memperbaiki mobil itu. Namun kedua pejabat ini menolaknya dengan alasan kasus tersebut terjadi bukan pada jam dinas.
Akibatnya, kata dia, Ketua DPRD Kabupaten Kupang secara diam-diam menyurati Bupati Kupang Ayub Titu Eki untuk segera memutasi kedua pejabat tersebut.
Bupati Kupang, kata Mase, mengabulkan permintaan tersebut dan akhirnya memutasi kedua pejabat tersebut tanpa melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan pimpinan dewan sebagaimana lazimnya.
"Banyak kasus yang terjadi di DPRD ini akan saya bongkar secara bertahap. Saya sudah sampaikan kepada pihak penegak hukum silahkan usut. Saya akan bongkar semuanya," katanya seperti dilansir dari Antara.
(mdk/cob)