Hingga Rabu malam, massa GO-JEK masih kepung Sunter Mall
Hingga pukul 19.00 WIB, polisi masih menghalau massa.
Sekitar ratusan driver GO-JEK mengepung Sunter Mall, Tanjung Priok. Pengepungan tersebut merupakan buntut dari penusukkan driver GO-JEK oleh tukang parkir pada Rabu sore sekitar pukul 15.00 WIB.
Hingga pukul 19.00 WIB, ratusan driver ojek online masih mengepung mall. Petugas dari Polsektro Tanjung Priok mengerahkan anggotanya untuk mengamankan dan menghalau massa.
-
Siapa yang dibantu driver GoCar Nurahman? Kabar driver GoCar bernama Nurahman viral di media sosial setelah unggahan akun TikTok Melzsia bercerita bahwa sang driver menyelamatkan nyawa ayahnya yang mengalami serangan jantung.
-
Siapa yang membongkar jalur kereta api Jogja-Bantul? Pada tahun 1943, pekerja Romusha Jepang membongkar jalur kereta api untuk segmen Palbapang-Sewugalur untuk pembangunan jalur kereta api di tempat lain dan mengubah jalur Yogyakarta-Palbapang dari lebar sepur 1.435 mm menjadi 1.067 mm.
-
Siapa yang memberikan penghargaan kepada Gojek? Penghargaan dari Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) yang diterima baru-baru ini menjadi bukti nyata dari pencapaian tersebut.
-
Kenapa Gojek menyediakan layanan motor listrik? Program bergabung sebagai mitra pengemudi Gojek, GoRide Electric bertujuan mendukung penggunaan motor ramah lingkungan. Selain itu, juga memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
-
Kapan Gojek menerima penghargaan dari DTKJ? Penghargaan dari Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) yang diterima baru-baru ini menjadi bukti nyata dari pencapaian tersebut.
-
Kenapa driver GoCar Nurahman mendapatkan penghargaan Driver Jempolan? Gojek mengapresiasi kebaikan hati Nurahman dengan memberikan piagam penghargaan Driver Jempolan dan sejumlah dana untuk kebutuhan operasional sehari-hari."Gojek berterima kasih dan sangat mengapresiasi kebaikan hati Bapak Nurahman dengan penghargaan Driver Jempolan.
"Ini saya masih di TKP menghalau massa GO-JEK," kata Kapolsek Tanjung Priok AKBP Simangunsong saat dihubungi merdeka.com, Rabu (9/12).
Penusukkan tersebut diduga karena driver GO-JEK tidak mau membayar parkir. Sebelum ditusuk, pelaku dan korban sempat adu jotos.
"Karena tidak mau bayar pelaku berang hingga menikam korban setelah sebelumnya terlibat adu jotos," kata Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok AKP Tihar.
(mdk/amn)