HUT ke-61, Bhayangkari dan Bhayangkari bagi-bagi bunga ke pengendara
HUT ke-61, Bhayangkari dan Bhayangkari bagi-bagi bunga ke pengendara. Pembagian bunga ke pengendara bentuk kepedulian Korlantas terhadap masyarakat. Acara yang dihadiri Kakorlantas Polri Irjen Agung Budi Maryoto itu mengingatkan masyarakat untuk tetap patuh terhadap aturan berlalu lintas.
Korlantas Polri dan Bhayangkari membagi-bagikan bunga mawar kepada pengendara yang melintas di Jalan Asia-Afrika, Senayan, Jakarta Pusat. Bagi-bagi mawar ini merupakan serangkaian kegiatan memperingati HUT Polantas ke-61.
Ketua Bhayangkari Korlantas Polri, Winny Charita, mengatakan pembagian bunga ke pengendara merupakan bentuk kepedulian Korlantas terhadap masyarakat. Sambil memberi bunga, para Bhayangkari mengingatkan masyarakat untuk tetap patuh terhadap aturan berlalu lintas.
"Sebagai Bhayangkari yang merupakan istri Polri tentunya harus mendukung peran suami. Untuk memeriahkan HUT ini tentunya turun ke jalan menyapa masyarakat. Selain tebar bunga, kami menekankan masyarakat agar tertib dan patuhi lalu lintas," kata Winny di lokasi, Jakarta, Kamis (22/9).
Pada kesempatan itu, istri dari Kakorlantas Irjen Agung Budi Maryoto ini pun meminta para Polantas ramah terhadap masyarakat. Mengingat tema perayaan HUT Polantas ke-61 ini adalah September ramah.
"Berarti setiap petugas atau anggota Polri di manapun, mau di jalan, loket pelayanan, harus tingkatkan pelayanan. Kami juga menuntut para Polantas untuk lebih ramah ke semua masyarakat yang ingin berhubungan seperti mengurus perihal lalu lintas," ucap Winny.
Sementara itu, Kakorlantas Polri Irjen Agung Budi Maryoto menuturkan sebenarnya pihak Korlantas sudah menggelar banyak rangkaian kegiatan dalam memperingati HUT Polantas ke-61 ini. Di mana rentetan acara itu mengunjungi panti jompo, panti asuhan, sunatan massal, dan donor darah.
"Kemudian kami memberikan bunga mawar warna merah dan putih sebagai simbol bahwa kita sayang kepada seluruh pemakai jalan di jalan raya. Kasih sayang diharapkan kepada masyarakat mulai menjaga diri sendiri dalam berkendara sehingga selamat sampai tujuan," ungkap Agung.
Di sisi lain, jenderal bintang dua ini mengakui citra Polantas di mata masyarakat mulai menurun. Untuk itu, dengan kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, citra Polantas bisa kembali membaik.
"Kami harus introspeksi terhadap kekurangan. Kalau yang bersangkutan misalnya sampai malam, bantulah masyarakat itu yang harus dijadikan contoh. Sehingga terjadi role model yang menular secara positif," tandas Agung.