Indeks Kerukunan Beragama Meningkat, Jokowi Ajak Semua Pihak Rawat Toleransi
Presiden Joko Widodo menanggapi Indeks kerukunan umat beragama 2019 (indeks KUB 2019) yang dirilis Kementerian Agama. Jokowi meminta semua pihak agar terus merawat toleransi.
Presiden Joko Widodo menanggapi Indeks kerukunan umat beragama 2019 (indeks KUB 2019) yang dirilis Kementerian Agama. Jokowi meminta semua pihak agar terus merawat toleransi.
"Pekerjaan kita semuanya agar yang namanya toleransi, kerukunan dan persaudaraan harus kita rawat bersama-sama," ucap Jokowi di Jakarta, Kamis (12/12).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Kenapa sapi Presiden Jokowi di Blora mengamuk? Diketahui, sapi tersebut mengamuk saat warga berupaya menjatuhkannya untuk kemudian disembelih.
-
Di mana kejadian meninggalnya warga saat konvoi Presiden Jokowi terjadi? Konvoy atau iring-iringan dari kendaraan Preiden Joko Widodo (Jokowi) di Sinjai, Sulawesi Selatan memakan korban.
-
Siapa yang meminta tanda tangan Presiden Jokowi? Pasangan artis Vino G Bastian dan Marsha Timothy kerap disebut sebagai orang tua idaman. Pasalnya demi impian sang anak, Jizzy Pearl Bastian, pasangan orang tua ini rela melakukan segala cara.
-
Kapan gugatan terhadap Presiden Jokowi dilayangkan? Dilansir di situs SIPP PTUN Jakarta, Senin (15/1/2024), gugatan itu telah teregister dengan nomor perkara 11/G/TF/2024/PTUN.JKT tertanggal 12 Januari 2024.
Kemarin, Wakil Presiden Ma'ruf Amin pun meminta agar semua pihak menjaga kerukunan sesuai Pancasila. Yaitu sila ke-3 persatuan Indonesia.
"Kita akan terus melakukan upaya-upaya pembinaan melalui berbagai instrumen-instrumen yang ada misalnya melalui kementerian agama dan kementerian-kementerian terkait lainnya," kata Ma'ruf di Kantornya, Jalan Merdeka Utara, Kamis (11/12).
Ma'ruf juga meminta majelis taklim agama lain juga mengajak untuk tetap rukun. Serta melalui kerukunan antar umat beragama yang sudah ada di setiap provinsi maupun kabupaten.
"Nah ini yang akan kita efektifkan semua itu kemudian melakukan dialog-dialog kebangsaan baik di tingkat nasional maupun di tingkat regional," ungkap Ma'ruf.
Survei Indeks KUB 2019 yang dilakukan Puslitbang Bimas Agama dan Layanan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama menunjukkan angka rata-rata nasional pada poin 73,83 dari rentang 0-100. Artinya kerukunan di Indonesia masuk kategori tinggi.
Dikutip dari website Kementerian Agama, angka tersebut meningkat jika dibandingkan hasil yang diperoleh tahun lalu yaitu 70,90. Namun, kata Menteri Agama Fachrul Razi, masih rendah jika dibanding perolehan angka indeks tahun 2015 yaitu 75,36.
"Meskipun trend Indeks KUB menurun dibandingkan tahun 2015, tetapi dalam lima tahun terakhir, angka rata-rata Indeks KUB selalu berada di atas angka 70, atau pada kategori tinggi," kata Fachrul.
Baca juga:
Indeks Kerukunan Meningkat, Pemerintah Bakal Terus Lakukan Pembinaan
UNESCO: Borobudur adalah Contoh Paling Hebat dari Harmonisasi Agama
Survei Parameter: 81,4% Masyarakat Anggap Pancasila dan Agama Sama Penting
Usai Bertemu Ormas Islam, Wapres Ma'ruf Susun 6 Kesepakatan Kerukunan Beragama
Bertemu Tokoh Lintas Agama, Wapres Ma'ruf Amin Sepakat Jaga Kerukunan
Wapres Ma'ruf Bertemu Ormas Islam Malam Ini, FPI Tak Ada