Indonesia PASTI BISA Jaga Oksigen Galang Dana Lebih USD 1 juta untuk Bantu RS
"Indonesia PASTI BISA Jaga Oksigen adalah sebuah gerakan, bukan hanya sekedar kampanye donasi,"
Indonesia PASTI BISA (IDPB) Jaga Oksigen, gerakan kolaboratif yang diinisiasi oleh East Ventures untuk membantu rumah sakit di Indonesia dalam penanganan pasien COVID-19. IDPB berhasil mengumpulkan donasi senilai USD 1.063.519 dalam waktu 10 hari.
Total donasi yang terkumpul melebihi target USD 1 juta dan lebih cepat 4 hari dari tanggal penutupan penggalangan dana.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Seluruh donasi yang terkumpul hingga melebihi target ini memungkinkan IDPB Jaga Oksigen untuk menyalurkan lebih dari 1.000 oxygen concentrator ke rumah sakit di Indonesia.
Dalam waktu 1 minggu sejak penggalangan dana dimulai, IDPB Jaga Oksigen telah mengirimkan 200 unit ke 33 rumah sakit di 10 provinsi. 170 unit sudah diterima oleh 28 rumah sakit di 6 provinsi. Sedangkan 30 unit sisanya masih dalam perjalanan menuju 5 rumah sakit di 5 provinsi.
Status pengiriman dapat dipantau di situs IDPB (indonesiapastibisa.com/jaga oksigen) yang selalu diperbarui secara langsung. IDPB jaga Oksigen akan segera mendatangkan dan mendonasikan oxygen concentrator lainnya secara bertahap.
IDPB Jaga Oksigen dimulai untuk membantu Indonesia dalam penanganan pasien COVID-19 yang jumlahnya sedang melonjak. Dengan mengumpulkan kekuatan dari masing-masing mitra, IDPB Jaga Oksigen berhasil membangun sebuah platform terintegrasi untuk mendonasikan oxygen concentrator ke rumah sakit di Indonesia.
IDPB Jaga Oksigen menggabungkan kemampuan dari platform data Bonza, integrasi pembayaran dari Xendit dan Koinworks, jaringan logistik dari Waresix, inventory tracking dari Advotics, dan platform media dari IDN media.
“Indonesia PASTI BISA Jaga Oksigen memulai flywheel effect dengan merancang solusi end-to-end mulai dari donasi, pengadaan mesin, prediksi kebutuhan oksigen, distribusi atau logistik, pelacakan hingga publikasi. Platform donasi berbasis teknologi ini dibuat hanya dalam waktu 2 hari oleh tim Bonza, Waresix, dan Advotics. Kami bersyukur dan merasa tersentuh dengan dukungan dari para donatur dan mitra yang memungkinkan kami mencapai target penggalangan dana senilai US$ 1 juta dalam waktu 10 hari atau 4 hari lebih cepat dari waktu yang ditargetkan,” kata Willson Cuaca, Founding Partner East Ventures.
Pemenuhan target donasi ini adalah hasil gotong royong dari berbagai pihak, terutama dari hampir 700 donatur, baik individu maupun institusi. Institusi yang turut memberikan donasi untuk IDPB Jaga Oksigen, antara lain BEENOS Inc., EMTEK (Elang Mahkota Teknologi), Bukalapak, BEENEXT, GGV Capital, Pavilion Capital, Sampoerna Agro, Bank Sahabat Sampoerna, First Resources, Stockbit, SMDV, Sucor Sekuritas, IDN Media, PT. Sasa Inti, KoinWorks, Sociolla, COVER Corporation, dan masih banyak lagi.
Indonesia PASTI BISA Jaga Oksigen juga mendapatkan dukungan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Singapura, Temasek Foundation, berbagai diaspora Indonesia di Singapura, yaitu IndoTech SG dan
Indonesian Professionals Association Singapore (IPA SG), serta KawalCOVID19.
"Indonesia PASTI BISA Jaga Oksigen adalah sebuah gerakan, bukan hanya sekedar kampanye donasi. Sistem pelacakan donasi ini sudah siap untuk scale up ke level nasional termasuk pelacakan di luar donasi oxygen concentrator,” tutup Willson.
Baca juga:
Menko Muhadjir Minta Perusahaan Pinjamkan Dulu Tabung Oksigen untuk Pasien Covid-19
Penimbun Obat dan Alat Medis di Taman Sari Nekat Ubah Pemadam Api Jadi Tabung Oksigen
Gubernur Bali Sebut Ketersediaan Oksigen untuk Pasien Covid-19 Masih Terpenuhi
Tekan Angka Kematian, Jokowi Perintahkan Peningkatan Kapasitas Rumah Sakit
Stok Tabung Oksigen Medis Menipis, Wagub Bali Minta Bantuan Pemerintah Pusat
Lawan Pandemi, e-Commerce Blibli Galang Donasi Oksigen di 5 Provinsi