Ini penderitaan para jenderal setelah tak jadi Kapolri
Banyak jenderal kondisinya langsung jatuh sakit setelah lengser. Ini penyebabnya.
Komjen Tito Karnavian menjadi calon tunggal Kapolri menggantikan Jenderal Badrodin Haiti. Pergantian Kapolri selalu banyak menyisakan cerita.
Yang jarang diungkap adalah bagaimana nasib para jenderal setelah tak menjabat. Nah, mantan Kapolri Jenderal (Purn) Kunarto blak-blakan soal hal ini. Rasanya pedih. Terutama bagi mereka yang sangat menikmati jabatannya.
"Sewaktu menjabat, semua menganggap baik, hebat, berani dan sebagainya. Tetapi setelah sehari tidak menjabat, semua itu seperti tak pernah ada," tulis Jenderal Kunarto dalam buku biografi Jenderal Anton Soedjarwo koleksi Museum Polri.
Menurut Kunarto, bagi mereka yang biasa duduk enak, diberhentikan ibarat kehancuran. Biasa didatangi anak buah, rekan, pengusaha, politikus dan lain-lain. Setelah tak menjabat, tak ada lagi yang peduli.
"Tak ada tamu yang datang, apalagi parcel. Dia lalu merasa sunyi, lonesome, dan tidak jarang frustasi. Inilah yang disebut post power syndrome. Berbahagialah yang tidak pernah merasakan," kata Kunarto.
Kunarto mengaku sedih melihat para jenderal yang kondisi fisiknya langsung drop setelah tak lagi menjabat. Sebagian terpukul dan sedih melihat kenyataan penerusnya tak melakukan apa yang dirintis.
Maka Kunarto tak ambil pusing. Menurutnya tidak naik pangkat, tidak apa-apa. Tidak ada yang mengunjungi juga tak jadi masalah. Yang penting lakukan yang terbaik.
"Memang sangat mustahil kita di dunia ini dapat memuaskan semua orang. Itulah rahasia seorang pemimpin. Hampir semua mantan Kapolri bahkan pejabat apapun merasakan hal ini," kata dia.
Jenderal Kunarto menjabat Kapolri tahun 1991 sampai 1993. Dia pernah menjabat sebagai ajudan Presiden Soeharto, lalu Wakapolda Metro Jaya. Selanjutnya menjadi Kapolda Sumut dan Kapolda Nusa Tenggara.
-
Kapan Polri mengatur pangkat polisi? Hal itu sesuai dengan peraturan Kapolri Nomor 3 Tahun 2016 tentang Administrasi Kepangkatan Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
-
Kapan Tiko Aryawardhana memenuhi panggilan polisi? Tiko Aryawardhana, suami penyanyi Bunga Citra Lestari memenuhi panggilan penyidik Polres Metro Jakarta Selatan. Ia diperiksa terkait laporan Arina Winarto (AW) yang merupakan mantan istrinya soal dugaan penggelapan dana Rp6,9 miliar.
-
Kapan M. Hasan menjabat sebagai Kapolri? Jenderal Polisi (Purn.) Drs. Mohamad Hasan adalah seorang Kepala Kepolisian Republik Indonesia di era Orde Baru (1971-1974) dan pernah menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Malaysia dari tahun 1974 hingga 1978.
-
Kapan Ari Dono Sukmanto menjabat sebagai Kapolri? Dia menjabat antara 23 Oktober 2019 hingga 1 November 2019 alias 1 pekan 2 hari.
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
Baca juga:
Deretan sosok komandan polisi religius pecinta masjid
Istilah Bhayangkara bagi Polri kini dianggap sudah tak relevan
Personel polisi di Labuhan Batu wajib pakai peci selama Ramadan
Aksi anjing kepolisian AS spesialis pendeteksi bom
Ketika para polisi Albania mendadak jadi superhero