Ini pesan Panglima baru buat seluruh prajurit TNI
"Saya imbau kepada semua elemen untuk tidak menarik TNI ke medan politik praktis," kata Jenderal Moeldoko.
Tongkat komando Panglima TNI berpindah dari Laksamana Agus Suhartono kepada Jenderal Moeldoko. Sebagai Panglima baru, Moeldoko berpesan kepada seluruh prajurit agar dapat menjaga kedaulatan bangsa.
"Dengan kebersamaan, TNI akan mampu melaksanakan tugas dengan baik dalam menegakkan kedaulatan, menjaga keutuhan wilayah dan melindungi bangsa serta tumpah darah Indonesia," kata Moeldoko.
Hal ini disampaikan Moeldoko saat acara serah terima jabatan di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (4/8).
Mantan Kasad ini juga berpesan mengenai pentingnya memelihara kerukunan dan toleransi di tengah kemajemukan bangsa. Dia juga mengimbau agar tidak ada lagi benturan dan kekerasan komunal yang dapat mengganggu masyarakat.
Selain itu, Moeldoko juga menekankan pentingnya netralitas TNI dalam Pemilu 2014 nanti. Dia berharap TNI bersama semua elemen bangsa dapat menjamin Pemilu berjalan secara demokratis dan damai.
"Saya imbau kepada semua elemen untuk tidak menarik TNI ke medan politik praktis, yang dapat menjadikan TNI tidak netral," tutur mantan Pangdam Siliwangi itu.
Terakhir, jebolan Akmil 1981 itu juga menegaskan para prajurit harus mempertahankan kedaulatan dan keutuhan setiap jengkal wilayah NKRI. Menurutnya, dalam kerangka hubungan kerja internasional, persahabatan adalah penting, namun kepentingan nasional di atas segalanya.
"Pendirian kami jelas, tegas dan tak kenal kompromi dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI," tandas peraih Adhi Makayasa itu.