Jaksa Agung Perintahkan Tes Urine Mendadak Jaksa dan Pegawai Kejagung
Jaksa Agung Muda Pembinaan (JAM BIN), Bambang Sugeng Rukmono mengatakan, kegiatan ini dilakukan secara mendadak. Mereka yang dites yakni pegawai dan jaksa di bidang Pidum dan sebagian bidang Pembinaan (Biropeg dan Biro Umum) Kejaksaan Agung.
Pegawai dan Jaksa di Kejagung Bidang Tindak Pidana Umum (Pidum) dan Bidang Pembinaan mendadak ditest narkoba. Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) langsung menyambangi Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta, Senin (9/3).
Jaksa Agung Muda Pembinaan (JAM BIN), Bambang Sugeng Rukmono mengatakan, kegiatan ini dilakukan secara mendadak. Mereka yang dites yakni pegawai dan jaksa di bidang Pidum dan sebagian bidang Pembinaan (Biropeg dan Biro Umum) Kejaksaan Agung.
-
Apa yang dikembalikan Achsanul Qosasi ke Kejagung? “Telah berhasil mengupayakan penyerahan kembali sejumlah uang sebesar USD 619.000 dari tersangka AQ, sehingga total penyerahan uang tersebut senilai USD 2.640.000 atau setara dengan Rp40 miliar,” tutur Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana dalam keterangannya, Selasa (21/11/2023).
-
Siapa yang mengapresiasi langkah Jaksa Agung? Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengapresiasi langkah Jaksa Agung yang tidak memberikan toleransi terhadap jaksa yang diduga terlibat korupsi.
-
Apa itu bakwan jagung? Bakwan jagung adalah salah satu jenis gorengan yang banyak digemari.
-
Kapan Hendarman Supandji menjabat sebagai Jaksa Agung? Hendarman Supandji menjabat sebagai Jaksa Agung pada periode 2007-2010.
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Apa keunikan dari Masjid Agung Jatisobo? Setelah dirombak total, Masjid Agung Jatisobo wujudnya mirip dengan Masjid Agung Keraton Surakarta era kepemimpinan Pakubuwono IV. Perbedaan hanya dapat diliha pada bagian tiangnya saja. Tiang masjid agung Surakarta berbentuk bulat, sedangkan masjid agung Jatisibo persegi.
Hal ini sebagai bagian fungsi kontrol kepada para Pegawai Staf dan Jaksa untuk memastikan dalam kondisi bebas penyalahgunaan narkoba.
"Sehingga bisa kita hindari hal yang tidak inginkan dengan penyalahgunaan narkoba. Seperti kita ketahui Tupoksi Pidum adalah menangani perkara, dan kita harus pastikan penanganan perkara berjalan dengan baik dan para pegawai juga dalam kondisi sehat," jelas Bambang.
JAM BIN merincikan, kurang lebih ada 397 pegawai terdiri dari 241 bidang Pidum dan 156 orang dari Biro Peg dan Biro Umum yang dilakukan secara acak untuk dites urine.
"Hasilnya kami masih menunggu, biarkan teman BNN bekerja, tentunya ini merupakan upaya preventif dari Pimpinan Kejaksaan artinya kita semua awasi para Pegawai Staf dan Jaksa di Kejaksaan Agung agar terhindar dari penyalahgunaan narkoba," tegasnya.
Sementara itu, Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (JAM Pidum), Sunarta senang para pegawai dan jaksa di bawah naungannya diperiksa oleh BNN.
"Kami mengapresiasi sekali ada petugas BNN masuk ke Aula Rapat di bidang Jaksa Agung Tindak Pidana Umum untuk melakukan pemeriksaan test Narkoba atau test urine kepada para jajarannya," terangnya.
Sunarta mengatakan, pemeriksaan narkoba atau test urine adalah perintah secara mendadak dari Jaksa Agung ST Burhanuddin demi mendukung program dari BNN.
(mdk/rnd)