Jalinan Cinta Sejoli Terpaksa Berakhir di Bui Buntut Jalankan Bisnis 'Haram' di Bali
Adapun barang bukti yang disita di antaranya jenis ganja sebanyak 3,2 kilogram, sabu 47,87 gram dan tembakau sintetis 351,04 gram.
Kepolisian Polresta Denpasar, Bali, mengungkap 20 kasus narkotika sepanjang Bulan Juni atau dari tanggal 1 hingga 30 Juni 2023. Tak hanya mengungkap 20 kasus, 25 orang juga ditetapkan tersangka pengedar narkotika.
"Kita berhasil mengungkap 20 kasus penyalahgunaan narkoba dengan jumlah tersangka 25 orang," kata Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas, saat konferensi pers di Mapolresta Denpasar, Jumat (30/6).
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
Adapun barang bukti yang disita di antaranya jenis ganja sebanyak 3,2 kilogram, sabu 47,87 gram dan tembakau sintetis 351,04 gram.
Sementara dari 25 tersangka, satu orang merupakan residivis atas nama Bambang Heriawan. Dari 20 kasus, dua kasus mencuri perhatian karena barang bukti yang ditemukan jumlahnya besar.
Temuan narkotika itu didapat dari tersangka MF (22) dan ST (23) yang ditangkap pada Jumat (9/6) lalu pukul 15.00 WITA. Dari keduanya, polisi menyita dua kantong plastik bening berisi ganja berat bersih 2.004 gram dan satu satu plastik klip ganja berat bersih 3 gram.
Kasus yang kedua adalah pasangan kekasih bernama By (26) dan RR (25) yang ditangkap pada Rabu (14/6) sekitar pukul 18.45 WITA di Jalan Pecatu Indah Raya, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung. Dari tangan keduanya, disita tiga plastik besar berisi ganja berat bersih 1.242 gram.
"Dari tujuh kasus yang menonjol, yang terbesar ada dua barang bukti. Dan dari dua barang bukti itu didapat dari daerah Sumatera Utara atau Medan, (melalui) paket atau delivery control," imbuhnya.
Ia menyebutkan, bahwa dari 20 kasus yang berhasil diungkap dan 25 tersangka yang dibekuk kepolisian Polresta Denpasar berhasil menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkotika sebanyak 30.000 jiwa.
"Ini menjadi keseriusan kita dalam kita memerangi atau membersihkan narkotika di kota kita cintai ini di Denpasar, dari ancaman narkotika dan tetap membawa nama harum pariwisata di kancah dunia," ujarnya.