Jemaah Haji Harus Perhatikan Ini Bila Menyeberang Jalan di Mahbas Jin Mekkah
Jemaah haji Indonesia yang menginap di wilayah sektor satu Mekkah harus benar-benar memperhatikan lalu lintas saat menyeberang menuju terminal bus shalawat. Sebab, kendaraan melintas di kawasan Mahbas Jin cukup kencang dan sangat membahayakan jemaah.
Jemaah haji Indonesia yang menginap di wilayah sektor satu Mekkah harus benar-benar memperhatikan lalu lintas saat menyeberang menuju terminal bus shalawat. Sebab, kendaraan melintas di kawasan Mahbas Jin cukup kencang dan sangat membahayakan jemaah.
Petugas Seksi Transportasi Daker Madinah Mashuri Masyhuda mengingatkan jemaah harus fokus saat menyeberang. "Fokus pandangan ke arah datangnya kendaraan kiri atau kanan jalan. Jemaah agar melihat juga arah tujuan akan menyeberang," katanya dalam surel yang diterima tim Media Center Haji, Sabtu (25/6).
-
Kapan calon jamaah haji plus berangkat? Dalam hal waktu tunggu, periode untuk haji plus biasanya lebih singkat dibandingkan haji reguler.Akibatnya, biaya untuk program haji plus cenderung lebih tinggi.
-
Apa itu haji? Haji sendiri merupakan salah satu rukun Islam yang bisa ditunaikan. Haji merupakan ibadah yang ditunaikan setelah syahadat, salat, zakat, dan puasa. Namun dalam syariatnya, menunaikan ibadah Haji dapat dilakukan apabila seorang muslim mampu melaksanakannya.
-
Siapa yang berangkat haji? Rezky Aditya merasa sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa kepada dirinya dan istrinya, Citra Kirana, untuk dapat menunaikan ibadah haji tahun ini.
-
Siapa Raja Ali Haji? Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau dikenal dengan nama pena Raja Ali Haji lahir di Pulau Penyengat, Kepulauan Riau pada tahun 1808 silam.
-
Apa yang dimaksud dengan haji mabrur? "Kata 'mabrur' sendiri merujuk pada haji yang diterima dan diberkahi dengan segala kebaikan. Ucapan ini mencerminkan harapan agar setiap amal ibadah yang dilakukan selama di tanah suci membawa dampak positif dan perubahan yang lebih baik pada diri sang haji."
Dia juga mengimbau jemaah tidak melakukan hal-hal yang berpotensi membahayakan keselamatan. "Jangan menyeberang sendiri sambil berlari tanpa melihat arah kendaraan datang. Apalagi sambil membuka HP, balas atau baca WA, menerima panggilan telepon, mengambil video, atau foto sambil menyeberang," tegasnya.
Petugas Siap Membantu
Selain itu, sangat tidak disarankan menyeberang sambil berbincang dengan orang lain maupun sambil makam dan minum. Aktivitas tersebut juga masuk kategori mengganggu konsentrasi.
"Hindari merasa larinya kencang dan menyeberang sambil berlari."
Petugas dipastikan selalu bersiaga membantu jemaah haji yang ingin menyeberang. Oleh sebab itu, sangat dianjurkan jemaah meminta bantuan petugas daripada nekat menyeberang seorang diri.
"Petugas akan mengumpulkan jemaah sebelum menyeberang sambil mengamati situasi kendaraan di jalan. Setelah aman petugas akan mempersilakan jemaah menyeberang jalan.
(mdk/yan)