Jenazah Santoso teridentifikasi dari pemeriksaan fisik
Untuk kepentingan penyelidikan polisi masih menunggu sampel DNA dari pihak keluarga.
Polisi memastikan satu dari dua jenazah yang tewas dalam baku tembak di Poso adalah Santoso alias Abu Wardah. Hal itu terungkap dari hasil pemeriksaan identifikasi luar.
"Dari hasil pemeriksaan identifikasi luar, saya selaku kepala operasi menyatakan bahwa hasil kontak tembak kemarin (18/7) sekitar jam 17.00 sampai 18.30 salah satunya adalah DPO gembong teroris Santoso," kata Kepala Operasi Tinombala, Kombes Pol Leo Bona Lubis di Palu, Selasa (19/7), dikutip dari Antara.
Sementara satu jenazah lainnya adalah Mochtar. "Ini hasil identifikasi luar," ungkap Leo.
Leo juga mengatakan, untuk kepentingan penyelidikan polisi masih menunggu sampel DNA dari pihak keluarga yang saat ini dalam perjalanan menuju Palu.
Dia menjelaskan, sejak operasi Tinombala berlangsung Januari 2016 kelompok pengikut Santoso sudah terpecah. Tujuh di antaranya ikut dalam kelompok Santoso sementara lainnya ikut dalam kelompok Basri.
Menurut Leo kontak senjata antar kelompok Santoso dengan aparat terjadi di salah satu hutan lebat di Tambarana, Poso Pesisir, sekitar 10 kilometer dari Polsek Poso Pesisir Utara. Diperkirakan kontak tersebut berlangsung dari pukul 17.00 WITA sampai pukul 18.30 WITA.
"Dari ciri-ciri fisik diperkuat lagi dengan keluarga dari tersangka DPO," ujarnya.
Aparat juga menyita barang bukti berupa satu pucuk senjata jenis M16, empat buah magazine, telepon genggam merek Samsung, empat buah kartu telepon, dan sejumlah alat masak, pakaian dan tenda.
Baca juga:
Seminggu Tito dilantik jadi Kapolri, Santoso tewas ditembak mati
Sepak terjang Santoso, dari angkat senjata hingga tewas di Tambarana
Kapolri: Saksi yang kenal pastikan jenazah tewas adalah Santoso
Polisi pastikan teroris Santoso tewas tertembak
Polisi buru istri Santoso dan Basri yang lolos saat baku tembak
Siapa Basri, orang yang tewas bersama diduga teroris Santoso?
Tim DVI Polri tes DNA buat pastikan jenazah terduga Santoso
-
Kenapa para tentara salib ini tewas? Menurut sejarah Perang Salib, saat itu Sidon sedang dikepung dan dihancurkan pada tahun 1253 oleh tentara Mamluk dan tahun 1260 oleh bangsa Mongol. Kemungkinan besar para prajurit ini tewas dalam salah satu pertempuran ini.
-
Sejak kapan Soto Podjok Kediri eksis? Terdapat tempat nyoto legendaris di Kota Kediri, Jawa Timur. Kabarnya, warung ini sudah eksis sejak 1926 silam.
-
Kenapa Mayjen Moestopo membentuk pasukan Terate? Alih-alih menertibkan para pembuat onar di masyarakat, Mayjen Moestopo justru memberdayakan mereka untuk ikut berjuang dalam perang revolusi.
-
Bagaimana Tjokropranolo menyelamatkan nyawa Soedirman? Selama hidupnya, Bang Nolly pernah menjabat sebagai ajudan pribadi Soedirman dan turut menyelamat nyawanya dari serangan tentara Belanda yang mencoba ingin membunuhnya.
-
Kapan Titiek Soeharto menjenguk Prabowo Subianto? Dalam keterangan unggahan beberapa potret yang dibagikan, terungkap jika momen tersebut berlangsung pada Senin (1/7) kemarin.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.