Jokowi Larang Masyarakat Mudik, FX Rudy Sebut 'Ya VVIP jangan ke Solo Dulu'
Presiden Joko Widodo alias Jokowi memutuskan melarang masyarakat untuk mudik Lebaran 2020. Hal ini dikarenakan masih banyaknya masyarakat yang bersikeras ingin mudik di tengah situasi pandemi Covid-19 atau virus Corona.
Presiden Joko Widodo alias Jokowi memutuskan melarang masyarakat untuk mudik Lebaran 2020. Hal ini dikarenakan masih banyaknya masyarakat yang bersikeras ingin mudik di tengah situasi pandemi Covid-19 atau virus Corona.
Wali Kota Solo F.X Hadi Rudyatmo menyarankan pejabat VIP setingkat gubernur atau menteri agar yang tidak pulang ke Solo. Demikian juga untuk VVIP atau setingkat presiden dan wakil presiden, Rudy meminta agar tidak mudik.
-
Kapan Anang Hermansyah dan Raul Lemos terlihat kompak dan akur di acara Tedak Siten Azura? Acara tedak siten Azura menjadi bukti nyata harmonisnya hubungan ketiga keluarga besar. Anang Hermansyah dan Raul Lemos terlihat akrab dengan besan mereka, keluarga Atta Halilintar.
-
Kapan Ipda Febryanti Mulyadi lahir? Inilah salah satu potret Febryanti Mulyadi, wanita kelahiran 4 Februari 2004, saat tidak berdinas.
-
Dimana Luna Maya, Yura Yunita, Marianne Rumantir, dan Della Dartyan mendaki? Keempatnya Terlihat Bahagia Sekali Meskipun rencana awal mereka untuk mendaki Gunung Rinjani gagal, semuanya tetap terlihat bahagia dan menikmati pemandangan indah di Gunung Prau.
-
Bagaimana Anwar Fuady dan Wiwiet Tatung saling mengenal? Anwar Fuady mengungkapkan bahwa ia telah mengenal Wiwiet Tatung sejak lama ketika masih di Palembang. Mereka awalnya bertemu melalui seorang teman yang juga saudara Wiwiet. Pada saat itu, keduanya masih bersama dengan pasangan mereka masing-masing.
-
Kapan Lukman Hakim meninggal? Lukman Hakim meninggal di Bonn pada 20 Agustus 1966.
-
Bagaimana Anang Hermansyah dan Raul Lemos memperlihatkan keakraban mereka di acara Tedak Siten Azura? Keakraban Anang Hermansyah dan Raul Lemos semakin terlihat jelas di acara tedak siten Azura. Keduanya tampak begitu dekat, penuh canda tawa, dan saling mendukung dalam berbagai momen acara.
"Ya tetap karantina, kalau sudah membuat aturan seperti itu, orang Jakarta jangan ke Solo lah. Biar pun itu VVIP. Kalau yang membuat aturan VVIP, ya VVIP jangan ke Solo dulu. Masa VVIP mau saya karantina di Graha Wisata," kata Rudy kepada wartawan di Solo, Rabu (22/4).
Rudy menilai larangan mudik tersebut sudah terlambat. Menurutnya, saat ini sudah terlanjur banyak perantau yang mudik ke kampung halaman.
"Sudah terlambat, wong sudah pada mudik semua kok," ujar Rudy.
Guna mengantisipasi lonjakan pemudik yang nekat, Rudy meminta agar pemerintah melarang perjalanan transportasi umum. Dia juga meminta masyarakat melaporkan ketika ada pemudik yang pulang kampung.
"Untuk mengantisipasi yang belum mudik, ya seharusnya transportasi dilarang. Tapi masyarakat sekarang ini juga sudah punya kesadaran. Jadi kalau ada yang nekat mudik pasti akan langsung dibawa ke Graha Wisata," katanya.
Lebih lanjut Rudy menyampaikan, pihaknya telah menyiapkan rumah karantina untuk pemudik. Bahkan jika ada seorang pejabat yang mudik ke Solo, harus menginap di rumah karantina Graha Wisata Niaga dahulu.
Baca juga:
Suasana Terminal Kampung Rambutan Usai Larangan Mudik Oleh Jokowi
Indef: Larangan Mudik Demi Ekonomi Nasional Lebih Baik
Belum Ada Payung Hukum, Masyarakat yang Nekat Mudik Diberi Sanksi Persuasif
Gubernur Sumut: Rakyatku Jangan Mudik Dulu, Selamatkan Diri dan Keluarga
Pemprov Babel Tutup Seluruh Pintu Masuk Jalur Laut Jelang Mudik 2020
Jasa Marga: Penurunan Pengguna Tol Terjadi Sejak 16 Maret