Jokowi: Panen Udang Vaname di Muara Gembong Capai 5 Ton
Setelah gagal panen pada percobaan pertama, Jokowi menjelaskan, para petani kembali menabur benih. Pada percobaan kedua itu para petani hanya bisa memanen udang vaname sebanyak 2 ton.
Presiden Joko Widodo mengatakan, panen raya udang vaname di tambak warga yang ikut program perhutanan sosial di Muara Gembong Kabupaten Bekasi, Jawa Barat hasilnya mencapai 5 ton. Kendati begitu, dia mengungkapkan, awalnya budidaya udang di lokasi tersebut berkali-kali mengalami kegagalan.
"Ini kita dulu tebar benih memulai memperbaiki lingkungan di sini itu November (2017). Dulu pikiran kita di Februari bisa panen, ternyata gagal. Nanti tanya ke petaninya, gagal," katanya di Muara Gembong Jawa Barat, Rabu (30/1).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa yang dilakukan Presiden Jokowi pada hari Jumat, 8 Desember? Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima surat kepercayaan dari 10 duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) negara-negara sahabat.
Setelah gagal panen pada percobaan pertama, Jokowi menjelaskan, para petani kembali menabur benih. Pada percobaan kedua itu para petani hanya bisa memanen udang vaname sebanyak 2 ton.
"Yang ketiga ini diperkirakan nanti akan dapat kira-kira 5 ton. Itu sudah pada posisi yang normal. Saya senang ini sempat gagal, buat belajar. Namanya usaha kan gak harus langsung berhasil," ujarnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menjelaskan, budidaya udang vaname bukanlah hal yang mudah. Dia menuturkan petambak harus memerhatikan lingkungan, suhu dan oksigen.
"Coba tanya, nungguin sehari berapa jam? 24 jam untuk udang itu. Dari KKP juga 24 jam nungguin di sini," jelasnya.
Sampai saat ini, kata Jokowi, baru sekitar 11 ribu hektare lahan yang dimanfaatkan warga untuk tambak udang. Pemerintah setidaknya telah menyiapkan sekitar 80,9 ribu hektare lahan.
Jokowi melanjutkan para petambak harus mengeluarkan modal awal sekitar Rp 180 juta untuk setiap hektare. Namun, pada saat panen mereka bisa mengantongi uang sekitar Rp 310 sampai Rp 320 juta.
"Jadi ini untuk 1 hektare kurang lebih Rp 180 juta. Kemudian tadi dihitung kalau panen dapatnya kira-kira Rp 310 sampai Rp 320 juta. Artinya ada margin keuntungan sekali panen itu Rp 120 jutaan kurang lebih. Ini kan duit gede banget," tutupnya.
Reporter: Lisza Egeham
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Ketua DPR Dukung Batas Usia Pensiun TNI Tamtama dan Bintara Diperpanjang
Jokowi Segera Perbaiki SMPN 1 Muara Gembong yang Rusak Parah
Presiden PKS Nilai Cak Imin Berhak Minta Jatah 30 Kursi ke Jokowi
Presiden Jokowi Ajak Ibu-ibu Tukar Sampah Dengan Emas
Jokowi Beri Sambungan Listrik Gratis ke 309 Rumah di Muara Gembong
Presiden Jokowi Minta Nelayan Manfaatkan Peluang Usaha Tambak Udang