Jokowi sedih anak kecil diberi sabuk bom oleh ibunya untuk ledakan gereja
Jokowi sedih anak kecil diberi sabuk bom oleh ibunya untuk ledakan gereja. Jokowi menceritakan ada dua anak kecil berusia 9 tahun dan 12 tahun diberikan sabuk bom. Kemudian diantar oleh ayahnya menuju salah satu gereja. Setelah itu, kata Jokowi anak tersebut digandeng oleh ibunya.
Presiden RI Joko Widodo tidak menyangka para pelaku bom di tiga gereja di Surabaya begitu tega. Dia meninjau langsung lokasi ledakan bom tersebut.
"Saya kadang-kadang tidak habis berpikir. Kemarin liat langsung pelaku bom yang ada di tiga lokasi yang ada di Surabaya," kata Jokowi di hadapan para kader PKPI di Gedung Sekar Wijayakusuma Cipayung, Jakarta Timur, Senin (14/5).
-
Apa yang terjadi pada sapi Presiden Jokowi di Blora? Tampak sapi tersebut mengamuk saat akan disembelih Dalam video yang diunggah akun YouTube Liputan6, tampak saat akan disembelih, muka sapi itu ditutup dengan sebuah kain. Diketahui, sapi tersebut mengamuk saat warga berupaya menjatuhkannya untuk kemudian disembelih.
-
Kenapa sapi Presiden Jokowi di Blora mengamuk? Diketahui, sapi tersebut mengamuk saat warga berupaya menjatuhkannya untuk kemudian disembelih.
-
Apa yang dilakukan Jokowi di Sumatera Utara? Presiden Joko Widodo atau Jokowi melanjutkan kegiatan kunjungan kerja di Provinsi Sumatra Utara (Sumut), Jumat (15/4), dengan bertolak menuju Kabupaten Padang Lawas. Jokowi diagendakan meninjau Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sibuhuan hingga menyerahkan bantuan pangan untuk masyarakat.
-
Apa yang diresmikan oleh Presiden Jokowi di Gorontalo? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Apa saja yang diresmikan Jokowi di Sulawesi Barat? "Juga pembangunan 3 ruas jalan sepanjang 22,4 kilometer yang ditangani dengan Inpres Jalan Daerah," ucap Jokowi.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
Jokowi menceritakan ada dua anak kecil berusia 9 tahun dan 12 tahun diberikan sabuk bom. Kemudian diantar oleh ayahnya menuju salah satu gereja. Setelah itu, kata Jokowi anak tersebut digandeng oleh ibunya.
"Dua anak kecil umur perempuan umur 9 tahun dan umur 12 tahun. Diberi sabuk bom, diantar oleh ayahnya dan turun digandeng ibunya. Kemudian meledakkan diri. Di depan gereja," cerita Jokowi dengan nada lirih.
Lalu ditempat berbeda, dua anak laki-laki berusia 12 tahun dan 18 tahun menggunakan sepeda motor menuju gereja lain. Kemudian membawa bom.
"Meledakan diri di gereja lain," kata Jokowi.
Dia pun meminta kepada publik untuk sama-sama menyadarkan bahwa radikalisme dan terorisme adalah musuh bersama. Dan menjaga masing-masing agat tidak terpengaruh.
"Marilah kita bersama-sama menyadarkan masyarakat kepada masyarakat yang namanya radikalisme apa yang namanya terorisme jadi musuh kita bersama dan kita sama-sama menjaga masing-masing jangan sampai pengaruh radikalisme di negara kita," kata Jokowi.
Kemudian dia juga meminta doa kepada masyarakat agar korban bom bunuh diri di Surabaya maupun di tempat lain bisa berlapang dada. Dan kata dia semoga bisa diterima amalnya oleh Tuhan Yang Maha Esa.
"Diberikan tempat yang terbaik dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran," kata Jokowi.
Baca juga:
Bom di Surabaya, Kepala Staf Presiden tegaskan BIN dan Polisi tidak kecolongan
Selain wartawan, polisi larang warga dokumentasikan Mapolrestabes Surabaya
3 Keluarga dalam rentetan teror bom di Surabaya dan Sidoarjo
Kemenhub soal bom Surabaya: Kita lakukan standard pengamanan maksimal
Teroris yang dilumpuhkan di Sidoarjo teman dekat bomber gereja Surabaya