Jokowi: Sudah terlalu lama kita bekerja orientasi proyek!
Jokowi: Sudah terlalu lama kita bekerja orientasi proyek!. Jokowi bahkan mengancam bagi mereka yang tetap bekerja hanya demi mementingkan proyek. Kepala Negara mengimbau untuk hati-hati.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri Peringatan Hari Lingkungan Hidup tahun 2017 di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta, Rabu (2/8). Presiden sekaligus meresmikan Landmark Hutan Indonesia.
Dalam pidatonya, Jokowi meminta semua pihak untuk berkomitmen menjaga kelestarian hutan. Dia mengungkapkan, selama ini banyak pihak yang membuat program dengan mengaku guna bertujuan untuk pengelolaan hutan. Namun, padahal, program itu sesungguhnya berorientasi pada kepentingan 'proyek'.
"Jangan lagi ada program atau rencana yang orientasinya proyek. Sudah terlalu lama kita bekerja orientasi proyek. Kita blak-blakan saja. Kalau saya buka satu-satu rame semua. Saya tahu saudara tahu yang saya maksud," ujar Jokowi yang berbicara di depan sejumlah menteri dan Kepala Daerah ini.
Tak hanya itu, Jokowi bahkan mengancam bagi mereka yang tetap bekerja hanya demi mementingkan proyek. Kepala Negara mengimbau untuk hati-hati.
"Jangan asal orang dateng diberi. Udah itu setop. Ini kawan saya semua tapi kalau enggak setop hati-hati!" katanya.
Jokowi mengatakan dalam mengelola hutan dibutuhkan sosok yang memiliki jiwa mulia dan etos kerja yang baik. Namun, justru banyak ditemukan fakta bawah ratusan hektare digerorogoti oleh pihak yang doyan main proyek itu.
"Nanti dalam forum tertutup saya buka semua kalau pengen saya buka. Saya kan dari dalem saya ngerti bener," ujar Jokowi yang merupakan sarjana kehutanan ini.
Menurut Jokowi, hutan seharusnya dapat memberikan kesejahteraan bagi rakyat. Namun, dia mencontohkan, justru rakyat yang tinggal di kawasan hutan jati tercatat merupakan rakyat yang tergolong masuk dalam rakyat tidak mampu.
"Saya harus ngomong apa adanya di lingkungan hutan-hutan jati justru yang banyak kemiskinan. Benar? benar?" tanya Jokowi ke seluruh orang yang hadir.
"Benar," jawab mereka yang hadir tetapi dengan nada pelan.
"Jawabnya takut-takut. Blak-blakan saja. Benar enggak?" timpal Jokowi.
Lantas, lagi-lagi Jokowi mengingatkan agar hutan dapat dikelola hanya demi mendatangkan kesejahteraan rakyat. Apabila tidak, Jokowi kembali melontarkan ancamannya.
"Saya akan ikuti terus, akan saya cek kalau masih ada yang main-main, Awas! Saya hanya titip hati-hati, kalau sudah saya bilang awas, hati-hati," tegasnya.
Baca juga:
Jokowi minta bawahan contek Swedia dan Finlandia dalam kelola hutan
Penerima Kalpataru curhat pada Jokowi, rumahnya tertimpa pohon
Jokowi segera terbitkan aturan TKDN, melanggar dikenakan sanksi
Pesan Jokowi ke orangtua agar tak takut imunisasi anak
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Dimana pertemuan Presiden Jokowi dengan para menteri membahas situasi Timur Tengah? "Presiden akan mengadakan rapat internal besok (hari ini) mengenai ini dan tentu kita akan mempersiapkan langkah-langkah," kata Menko Perekonomian Airlangga Hartarto kepada awak media di Kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakarta Barat, Senin (15/4) malam.
-
Siapa yang meminta tanda tangan Presiden Jokowi? Pasangan artis Vino G Bastian dan Marsha Timothy kerap disebut sebagai orang tua idaman. Pasalnya demi impian sang anak, Jizzy Pearl Bastian, pasangan orang tua ini rela melakukan segala cara.
-
Siapa saja yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Sejumlah petinggi PT Vale Indonesia Tbk bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (5/8) pagi. Petinggi PT Vale yang datang ke Istana di antaranya Direktur PT Vale Indonesia Febriany Eddy, Chairman Vale Base Metal Global Mark Cutifani, dan Chief Sustainable and Corp Affair Vale Base Metal Emily Olson.