Jokowi Usai Pelantikan Menteri: Tidak Ada Target 100 Hari
Presiden Joko Widodo mengatakan para menteri di Kabinet Indonesia Maju akan langsung bekerja setelah dilantik hari ini. Jokowi menegaskan, tidak ada target 100 hari karena para menteri saat ini melanjutkan program sebelumnya.
Presiden Joko Widodo mengatakan para menteri di Kabinet Indonesia Maju akan langsung bekerja setelah dilantik hari ini. Jokowi menegaskan, tidak ada target 100 hari karena para menteri saat ini melanjutkan program sebelumnya.
"Alhamdulillah pelantikan Kabinet Indonesia Maju telah dilaksanakan dan setelah ini langsung kita akan bekerja," kata Jokowi usai foto bersama dengan para menteri di Istana Merdeka Jakarta, Rabu (23/10).
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
-
Apa yang mungkin diberikan Jokowi untuk Kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Apa tanggapan Jokowi soal rencana Prabowo menambah jumlah Kementerian? Jokowi mengaku tak memberi masukan kepada Prabowo soal penambahan kementerian.
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
Soal pemberian nama Kabinet Indonesia Maju, Jokowi menjelaskan, periode pertama kepemimpinannya fokus pada kerja, kerja, kerja. Untuk periode kedua lima tahun mendatang, kabinet ini difokuskan untuk mengarahkan Indonesia maju.
"Tidak ada target 100 hari, karena ini melanjutkan sebelumnya," ujar Jokowi.
Beberapa yang menjadi catatan dan perlu pembenahan lanjut Jokowi adalah defisit perdagangan, defisit transaksi berjalan dan upaya menarik investasi sebanyak-banyaknya.
"Saya juga sudah berbicara kepada para menteri terkait reformasi birokrasi harus dilakukan konkret. Hal-hal yang ruwet harus disederhanakan," pungkasnya.
Baca juga:
Aneka Kejutan di Kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin
Sosok Jaksa Agung ST Burhanuddin, Adik Politisi PDIP TB Hasanuddin
Mantan Wapres JK Pantau Pelantikan Menteri Kabinet Indonesia Maju di Kediaman
Surat Pamit Nadiem Makarim Jadi Menteri Jokowi, Singgung Modal Awal Berdirinya Gojek
Syahrul Yasin Limpo, Putra Pejuang Kemerdekaan yang Menjadi Menteri Pertanian
Hadiri Apel Perpisahan, Ryamizard Yakin Prabowo Paham Tugas Menhan