Kakak Beradik Korban Kebakaran Kapal Tanker Teridentifikasi
Keluarga menyatakan, korban teridentifikasi dari gigi dan pakaian yang dikenakan saat kebakaran.
Dua di antara 7 jenazah korban kebakaran kapal tanker MT Jag Leela di Belawan, Medan, berhasil teridentifikasi, Selasa (12/5) siang. Keduanya langsung diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.
Jasad yang teridentifikasi yakni adik kakak Bahtiar Siregar (28) dan M Nurkasim Siregar (35), warga Hamparan Perak. Keluarga menyatakan, korban teridentifikasi dari gigi dan pakaian yang dikenakan saat kebakaran.
-
Kapan kapal-kapal itu tenggelam? Kapal ini berasal dari pertengahan Dinasti Ming (1368-1644).
-
Kapan kapal itu tenggelam? Kapal yang berpenumpang 37 orang dan bermuatan ikan ini dikabarkan terbalik saat mengalami cuaca buruk di Perairan Selayar," ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Selasa (12/3).
-
Kapal apa saja yang terbakar di Pelabuhan Cilacap? “Berdasarkan hasil identifikasi sementara, kebakaran tersebut menimpa empat kapal yang tengah bersandar di Dermaga 3 PPS Cilacap,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap Bayu Prahara pada ANTARA.
-
Kapan bangkai kapal tersebut tenggelam? Para arkeolog mengatakan, temuan unik ini berasal dari periode Romawi dan Mamluk sekitar 1.700 dan 600 tahun lalu.
-
Kenapa kapal terlihat melayang? Sering kali, ilusi Fatamorgana menghasilkan gambar yang terbalik yang menampilkan penampakan aneh saat berada di laut.
-
Kapan kapal Uluburun tenggelam? Dengan usia sekitar 3.300 tahun, Uluburun tidak hanya menjadi contoh keterampilan teknik pembangunan kapal pada zamannya, tetapi juga menyimpan rahasia jaringan perdagangan global yang mengagumkan.
"Yang ditanya ciri-ciri korban dari gigi, kemudian dari celana korban mengenakan celana kolor bola," ucap Ahmad Rianda, sepupu kedua korban di RS Bhayangkara Medan.
Warga Gang Rantang, Hamparan Perak, Deli Serdang ini mengatakan, keduanya sepupunya berprofesi sebagai tukang las yang tengah bekerja untuk memperbaiki MT Jag Leela. "Abangnya sudah 9 tahun bekerja sebagai tukang las. Kalau adiknya saya kurang tahu," tutur Rianda.
Setelah diserahterimakan, pihak keluarga segera memakamkan jenazah kedua korban. Mereka akan dimakamkan di Hamparan Perak.
Rianda menambahkan, saudara mereka yang lain, Dahrul Daim Siregar (30), juga bekerja di MT Jag Leela saat kebakaran terjadi. Dia terluka dan tengah dirawat di RS PCH Belawan.
Sementara tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sumut masih berupaya mengidentifikasi 5 jasad korban lainnya. Mereka berupaya mencocokkan data postmortem dan antemortem yang diperoleh dari keluarga.
Seperti diberitakan, sekurangnya 7 orang tewas akibat terbakarnya kapal tanker MT Jag Leela di Gabion, Belawan, Medan, Senin (11/5) pagi. Kapal pengangkut minyak ini diamuk si jago merah saat mendapat perawatan atau docking di galangan kapal milik PT Waruna Nusa Sentana Shipyard.
Berdasarkan informasi dihimpun, kobaran api dan kepulan asap hitam tebal membumbung tinggi dari lokasi kebakaran mulai sekitar pukul 8.30 Wib. Api baru dapat dikendalikan siang menjelang petang. Selain 7 korban yang ditemukan meninggal dunia, 22 orang terluka akibat kejadian ini. Mereka sempat dirawat di RS PHC dan RS TNI AL Komang Makes, Belawan.
Baca juga:
5 Korban Kebakaran Tanker di Pelabuhan Belawan Sulit Dikenali
Korban Kebakaran Tanker Bertambah Jadi 7 Orang Tewas
6 Korban Tewas Ditemukan di Kapal Tanker yang Terbakar di Belawan
Cerita Saksi Mata Terbakarnya Kapal Tanker di Belawan, Terdengar Ledakan Keras
Kapal Tanker di Pelabuhan Belawan Medan Terbakar, Begini Kronologinya
22 Orang Terluka dalam Kebakaran Kapal Tanker di Belawan Medan