Kaltim Tak Masuk 10 Daerah Prioritas Distribusi Vaksin Covid-19
Kabar itu terungkap, dalam Rakor Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Nasional Doni Monardo, Senin (9/11) lalu di Balikpapan, Kalimantan Timur. Dari 10 daerah prioritas distribusi vaksin, tidak tertera nama provinsi Kalimantan Timur.
Provinsi Kalimantan dikabarkan tidak masuk prioritas pendistribusian vaksin Covid-19, yang dijadwal bertahap mulai November 2020 ini. Kendati demikian, Dinas Kesehatan bergeming, dan terus mempersiapkan target sasaran vaksin sesuai edaran Kemenkes RI.
Kabar itu terungkap, dalam Rakor Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Nasional Doni Monardo, Senin (9/11) lalu di Balikpapan, Kalimantan Timur. Dari 10 daerah prioritas distribusi vaksin, tidak tertera nama provinsi Kalimantan Timur.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Apa yang membuat kelelawar rentan terhadap penyebaran virus? Salah satu faktor utama yang membuat kelelawar menjadi vektor utama penyakit adalah keanekaragaman spesiesnya. Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 spesies kelelawar yang tersebar di seluruh dunia, menjadikannya salah satu ordo mamalia yang paling beragam. Keanekaragaman ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi virus untuk bermutasi dan menginfeksi berbagai spesies kelelawar, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran ke manusia.
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Kenapa Situ Cipanten viral di media sosial? Tak ayal, lokasi wisata ini sempat viral di media sosial karena keindahannya, dan didatangi pengunjung dari berbagai daerah.
"Iya. Itu kan pernyataannya. Kami secara resmi, belum ada terima perubahan rencana vaksin untuk Kaltim," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kaltim Setyo B Basuki, dikonfirmasi merdeka.com, Rabu (11/11).
Sebelumnya diberitakan, Kemenkes RI mengeluarkan edaran bagi seluruh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi di Indonesia. Dari surat dengan nomor : SR.02.06/II/0930/2020 tertanggal 19 Oktober 2020, diestimasi Kaltim kebagian 2,5 juta vaksin.
"Kami tetap diminta untuk melakukan persiapan sega sesuatunya. Tidak ada perubahan, dari surat itu," ujar Basuki.
"Tapi mungkin, setelah pertemuan di Balikpapan itu, Kemenkes mengeluarkan surat baru sesuai kebijakan BNPB. Yang jelas, kita pegang surat pertama, belum ada surat terbaru berikutnya. Ya, estimasi 2,5 juta vaksin itu," tambah Basuki.
Basuki menegaskan, koordinasi Dinkes Kaltim adalah ke Kemenkes RI. "Sampai hari ini, tidak ada surat lanjutan perkembangan distribusi vaksin itu," ungkapnya.
Persiapan dimaksud Basuki sesuai edaran Kemenkes, adalah menginventarisir target sasaran pemberian vaksin di usia 18-59 tahun. "Iya, sesuai prioritas di usia itu antara lain tenaga kesehatan, juga PBI (penerima bantuan iuran)
Terkait itu juga, Dinkes Kaltim telah mengirimkan form isian elektronik (e-form) ke 10 kabupaten dan kota, terkait upaya pendataan sasaran vaksinasi usia 18-59 tahun, sesuai kategori prioritas tersebut di atas.
Baca juga:
Rupiah Melemah ke Rp14.067 per USD Dipicu Kabar Baik Penemuan Vaksin Covid-19
Uji Klinis Vaksin Sinovac di Indonesia Masih Aman
Pakar Epidemiologi: Vaksin Pfizer atau Sinovac, Percayakan pada BPOM
Menkes AS Sebut Vaksin Covid-19 Pfizer Mulai Disuntikkan Desember
298.103 Warga Depok Bakal Divaksin Anti Covid-19
Vaksin Covid-19 dari Pfizer Belum Jadi Prioritas Pengadaan Vaksin di Indonesia