Kampanye Prabowo, Dhani dikecam bergaya Nazi & jiplak lagu Queen
Artis papan atas seperti Anggun C Sasmi, Sophia Latjuba, Sarah Sechan serta Glenn Fredly dan lain-lain mengecam Dhani.
Publik terperangah ketika musisi Ahmad Dhani mengeluarkan video klip untuk kampanye Prabowo - Hatta berjudul 'Indonesia Bangkit-Prabowo - Hatta election campaign video performed by AHMAD DHANI'. Sebab dalam video klip itu, suami Mulan Jameela itu berbusana ala Heinrich Luitpold Himmler, salah satu tokoh Nazi yang dikenal kejam.
Mantan suami Maia Estianty itu dikecam akibat gaya busananya di video klip tersebut, sebab terkesan mendukung tindakan Nazi pimpinan Adolf Hitler. Tak hanya dari kubu Jokowi - JK, artis-artis papan atas seperti Anggun C Sasmi, Sophia Latjuba, Sarah Sechan serta Glenn Fredly dan lain-lain mengecam gaya busana Dhani.
Dalam akun Twitter-nya, Dhani menanggapi dengan sepele. Bagi dia, terlalu cepat ketika orang-orang langsung menudingnya seperti itu. Dhani menganggap tuduhan tersebut hanya dikeluarkan oleh orang-orang awam saja.
"Kalau saya pakai kalung bintang daud, awam anggap saya Yahudi. Kalau saya pakai seragam Nazi, awam anggap saya Fasis. Dasar awam tetep aja awam," kata akun @AHMADDHANIPRAST seperti dikutip merdeka.com, Rabu (25/6).
"Jadi saya pernah di anggap Zionis dan juga di anggap Fasis...ha...ha..ha...konyol," sambung dengan kicauan selanjutnya.
Tak hanya pakaian mirip Nazi yang dikenakan Dhani yang jadi kontroversi, lagu 'We Will Rock You' milik grup band asal Inggris, Queen dipermasalahkan. Gitaris Queen, Brian May membenarkan tidak ada izin soal penggunaan lagunya yang dipakai Ahmad Dhani dkk dalam video klip tersebut. Dia pun baru mengetahui dari link yang dikirimkan pendukung Jokowi.
"Yes, of course this is completely unauthorised by us. Bri. (Benar, tentu saja ini tak mendapat izin dari kami. Bri.)," tulis Brian dalam akun @DrBrianMay, Rabu (25/6).
Dari penelusuran merdeka.com, twit bermula dari @DanielZiv yang menulis "In Prabowo song, Ahmad Dhani & friends bring Nazi skinhead imagery to Indonesian politics. (Di lagu Prabowo, Ahmad Dhani dan rekannya membawa pria berkepala botak ala Nazi ke politik Indonesia)."
Twit tersebut kemudian diteruskan oleh @ShafiqPontoh kepada akun resmi gitaris Queen @drbrianmay. Tanpa butuh waktu lama, Brian pun menanggapi link tersebut soal tidak adanya izin dari Ahmad Dhani.
Akhirnya, video klip tersebut dicopot oleh Youtube. Penghapusan video tersebut lantaran sudah diprotes oleh perusahaan rekaman EMI. EMI tak terima karena lagu yang digunakan Dhani dalam 'Indonesia Bangkit' adalah lagu resmi milik band legendaris Inggris, Queen, bertajuk 'We Will Rock You'.
"Sebuah video bertema Nazi yang dilakukan oleh musisi Indonesia berjudul We Will Rock You dari Queen telah dihapus oleh Youtube setelah klaim hak cipta oleh EMI Music Publishing," seperti dilansir dari The Guardian, Minggu (29/6).