Kapolda perintahkan Kapolres Jakpus dan Kapolsek Menteng 'ngantor' di YLBHI
"Setiap harinya, Kapolres Jakarta Pusat langsung saya perintahkan untuk selalu berkantor di sini bersama Kapolsek Menteng," ujar Idham.
Dua hari pascapenyerangan gedung YLBHI-LBH Jakarta, 1200 anggota kepolisian gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Selatan dan Polsek Menteng masih bersiaga di depan gedung yang terletak di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. Pengamanan ini akan terus berlangsung sampai situasi kondusif.
Sebab itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Aziz memerintahkan Kapolres Jakarta Pusat Kombes Suyudi Ario Seto dan Kapolsek Menteng AKBP Ronald Purba untuk 'berkantor' di depan gedung YLBHI-LBH.
"Setiap harinya, Kapolres Jakarta Pusat langsung saya perintahkan untuk selalu berkantor di sini bersama Kapolsek Menteng," ujar Idham di depan gedung YLBHI-LBH, Selasa (19/9).
Pengamanan ini akan dinilai kembali dua hari ke depan. Apabila kondisi dinilai mulai kondusif, polisi akan menarik anggotanya sedikit demi sedikit.
"Saya akan mempertimbangkan satu dua hari ke depan apakah berangsur-angsur mulai kita kurangi kekuatan personel. Namun itu semua kita melihat dinamika yang berkembang di lapangan," kata Idham.
Untuk beberapa orang yang diamankan, Idham mengatakan sudah ada yang dijadikan tersangka. Secara terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono mengatakan tujuh orang telah dinaikkan statusnya menjadi tersangka.
Provokator penyebar hoax ketika peristiwa terjadi, masih dicari polisi. Idham mengatakan untuk pengungkapan akan dilakukan secara bertahap.
"Lagi kita lakukan penyelidikan secara stimultan, semuanya berjalan kita sudah bentuk tim," kata Idham.