Kapolri minta ormas yang anarkis lakukan sweeping ditindak tegas
Kapolri minta ormas yang anarkis lakukan sweeping ditindak tegas. Mantan kepala BNPT itu berharap, MUI sebagai ormas Islam dalam mengeluarkan fatwa juga mempertimbangkan nilai-nilai toleransi antar umat beragama.Kapolri juga memerintahkan untuk menindak tegas pelaku sweeping yang anarkis.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian akan menindak tegas ormas yang melakukan sweeping atribut natal yang disertai tindakan anarkis jelang perayaan Natal. Selain itu, Kapolri juga akan kembali berkoordinasi dengan MUI yang mengeluarkan fatwa tentang hukum penggunaan atribut natal.
"Sekali lagi saya akan koordinasi dengan MUI supaya dalam mengeluarkan fatwa, tolong dipertimbangkan masalah toleransi, kebhinekaan Indonesia itu," kata Tito di Aula Latief Hadiningrat, Universitas Negeri Jakarta, Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (19/12).
Mantan kepala BNPT itu berharap, MUI sebagai ormas Islam dalam mengeluarkan fatwa juga mempertimbangkan nilai-nilai toleransi antar umat beragama.
Selain akan berkoordinasi dengan MUI, Kapolri juga memerintahkan untuk menindak tegas pelaku sweeping yang anarkis.
"Saya perintahkan jajaran saya agar melaksanakan tindakan sesuai aturan hukum. Kalau ada pelanggaran hukum, mengancam, mengambil barang atribut dan lain-lain, tangkap! Itu namanya perampasan, pencurian kekerasan, penganiayaan," terang Tito.
Lebih lanjut, Tito juga akan meminta pemilik toko atau perusahaan agar menghormati karyawannya dan tidak memaksa untuk mengenakan atribut natal.
"Kalau ada pemilik toko misalnya, dia memaksa karyawannya memakai atribut natal atau topi sinterklas dan dipaksa, kalau enggak dipakai akan dipecat, nah itu enggak boleh," tegas Tito.
Baca juga:
Jenderal Tito: Jika ada sweeping anarkis terkait fatwa MUI, tangkap!
Kapolri tegur keras 2 Kapolres soal edaran Kamtibmas rujuk fatwa MUI
Soal fatwa MUI, Fadli Zon bilang 'tidak bisa dikatakan intoleran'
Kawal fatwa MUI soal atribut Natal, FPI datangi mal di Surabaya
MUI larang Umat Islam pakai atribut Natal, ini kata Agus Yudhoyono
Ini tujuh poin kesepakatan tak paksa atribut Natal untuk umat muslim
-
Kapan M. Hasan menjabat sebagai Kapolri? Jenderal Polisi (Purn.) Drs. Mohamad Hasan adalah seorang Kepala Kepolisian Republik Indonesia di era Orde Baru (1971-1974) dan pernah menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Malaysia dari tahun 1974 hingga 1978.
-
Kapan Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo lahir? Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo lahir pada 7 Januari 1905, di Cepu, Jawa Tengah.
-
Kapan Kurniawan Dwi Yulianto lahir? Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976
-
Kapan Kapolda Kepri mencium istrinya? Kapolda Kepulauan Riau, Irjen Yan Fitri Halimansyah tertangkap kamera sedang mencium istrinya saat melantik ratusan calon anggota Polri di Polda Kepri.
-
Siapa pacar Khirani Trihatmojo? Gadis yang akrab disapa Khiran mengungkapkan bahwa dia telah satu tahun bersama Adira Santoso.
-
Kapan Museum Mpu Tantular diresmikan? Selanjutnya, pada 1 November 1974 diresmikan menjadi Museum Negeri Provinsi Jawa Timur Mpu Tantular yang dikelola oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Museum Negeri Mpu Tantular.