Karutan Salemba sebut Anwar kabur pakai baju perempuan modus baru
Anwar kabur dengan menggunakan jilbab agar dapat menyamar sebagai wanita dan kabur melalui pintu depan.
Narapidana kasus pencabulan dan pemerkosaan anak di bawah umur, Anwar bin Kiman melarikan diri dari rumah tahanan (rutan) Salemba pada hari kedua Lebaran, Kamis (7/7). Anwar kabur dengan menggunakan jilbab agar dapat menyamar sebagai wanita dan kabur melalui pintu depan.
Kepala Rumah Tahanan (Karutan) Salemba, Satriyo Waluyo menuturkan pada saat kunjungan yang bertepatan pada hari Lebaran kedua, banyak para pengunjung yang datang ke Rutan Salemba. Banyaknya pengunjung yang datang tidak sebanding dengan petugas yang sedang berjaga pada saat itu.
"Saat itu Lebaran ke dua tanggal 7 Juli banyak sekali pengunjung yang membeludak, seharusnya ada sekitar 3.000 sekian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Setelah kami periksa berulang-ulang ternyata memang selisih satu, baru kita buka cctv nya," ucap Satrio kepada merdeka.com di halaman rutan Salemba, Jakarta, Selasa (12/7).
Diakuinya bahwa kaburnya Anwar dari rutan merupakan modus baru.
"Dia (Anwar) saja keluar pakai baju hitam, bercadar, pakai kacamata hitam. Sepatunya saja sepatu cewek, sambil gendong anaknya, buat nutupin wajahnya," paparnya.
Selama ini, Rutan Salemba memfokuskan pengamanan kepada pengunjung pria dikarenakan banyak WBP di Rutan Salemba yang didominasi kaum pria, sehingga para petugas hanya fokus pada pengunjung pria.
"Ya kan konsentrasi para petugas itu ke pengunjung laki-laki, jadinya kita kurang fokus pada pengunjung perempuan. Ternyata kesempatan itu digunakan untuk kabur," kata Satrio.
Diketahui, Anwar merupakan napi kasus pencabulan yang sudah divonis seumur hidup. Hingga kini polisi masih terus memburu Anwar yang diduga kabur ke Jawa Barat. Sedangkan istri Anwar ditetapkan sebagai tersangka karena diduga membantu kabur tahanan.