Kasad Akui Kecolongan Anggota TNI Dony Pedro Terlibat King of The King
Andika menyampaikan berdasarkan hasil investigasi beberapa hari ini arah kasus tersebut ke penipuan.
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa mengakui pihaknya kecolongan dengan munculnya kasus King of The King yang melibatkan anggota TNI aktif Dony Pedro. Dia mengakui hal itu tanggung jawab dirinya.
"Kami juga baru tahu, kami merasa kecolongan tetapi itu adalah tanggung jawab saya, jadi harus diperbaiki, proses hukum, kita lihat kesalahan demi kesalahan," kata Jenderal TNI Andika Perkasa di Magelang, seperti dilansir Antara, Jumat (7/2).
-
Bagaimana Andika Perkasa menghadapi Pilkada Jateng? Andika mengatakan siapapun calon diusung tiap partai akan melahirkan banyak program yang nantinya menjadi bahan pertimbangan masyarakat.
-
Di mana Andika Perkasa berolahraga? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @jenderaltniandikaperkasa memperlihatkan sosok eks Panglima TNI itu yang sedang menyempatkan waktu untuk berolahraga di GBK.
-
Mengapa Andika Perkasa dinilai memenuhi kriteria cawapres Ganjar Pranowo? Ketua DPP Perindo Yusuf Lakaseng menilai Andika memenuhi kriteria yang dibutuhkan oleh Ganjar untuk memenangkan Pilpres 2024. “Semua syarat dipenuhi Andika, dia figur yang layak mendampingi Ganjar, masalahnya cawapres hanya ada satu yang akan dipilih. Jadi mohon bersabar menunggu pengumuman resmi,” ujar Yusuf kepada wartawan, Rabu (4/10/2023).
-
Kenapa Andhika Perkasa mengubah ransum TNI? Kondisi ini membuat Andhika yang pada saat itu menjabat sebagai Pangkostrad merasa gelisah. Ketika jabatannya naik menjadi Kepala Staff Angkatan Darat, Andhika merombak pola konsumsi para prajurit di medan operasi.
-
Apa saja yang siap dilakukan Andika Perkasa? Andika Perkasa mengaku siap dengan posisi apapun yang diberikan oleh Ganjar Pranowo. Termasuk calon wakil presiden (Cawapres) seperti banyak menjadi pembicaraan selama ini. "Saya menunggu tugasnya, (Cawapres) siap. Apa saja siap," tegasnya.
-
Kenapa Andika Perkasa siap menjadi cawapres Ganjar? Andika Perkasa mengaku siap dengan posisi apapun yang diberikan oleh Ganjar Pranowo. Termasuk calon wakil presiden (Cawapres) seperti banyak menjadi pembicaraan selama ini. "Saya menunggu tugasnya, (Cawapres) siap. Apa saja siap," tegasnya.
Andika menyampaikan berdasarkan hasil investigasi beberapa hari ini arah kasus tersebut ke penipuan.
"Akan tetapi, kami pasti akan jaga sehingga proses hukum ini tidak main-main. Proses hukumnya di pengadilan militer dan itu kami kawal benar sehingga proses hukum dalam hal penegakan KUHP militer itu benar-benar memberikan rasa keadilan kepada korban-korban penipuan," katanya.
Menurut dia, kasus tersebut terus ditelusuri karena melibatkan banyak teman tersangka ini dari kalangan sipil.
Ia menuturkan, Dony merupakan anggota TNI bertugas di Pusat Persenjataan Infanteri Bandung dan sekarang sudah ditahan sejak 31 Januari 2020 di Polisi Militer Kodam III/Siliwangi, Bandung.
"Jadi, sudah ditahan sambil melakukan proses hukum, tidak akan dilepas," tegasnya.
Menjadi Evaluasi
Mengenai kasus penipuan tersebut, lanjut dia, belum kesimpulan. Ia berharap kasus ini menjadi evaluasi. Dalam hal ini informasi dari masyarakat dibutuhkan sehingga bisa diketahui lebih dini.
"Jangan sampai telanjur bablas seperti Letnan Satu D ini," katanya
Andika menyampaikan upaya preventif ke depan sudah dilakukan. Selanjutnya, akan terus memperbaiki karena sebagai organisasi pasti akan berusaha memperbaiki diri. Ia akui pula selalu ada kekurangan dan celah termasuk dalam kasus ini.
(mdk/eko)