Kasus Asusila, Bechi Anak Kiai Jombang akan Hadapi Vonis Hari Ini
Terdakwa kasus asusila Moch Subchi Azal Tsani (MSAT) alias Bechi, hari ini menjalani sidang putusan, Kamis (17/11). Tampak hadir juga di lingkungan Pengadilan Negeri Surabaya ratusan pendukung dari terdakwa.
Terdakwa kasus asusila Moch Subchi Azal Tsani (MSAT) alias Bechi, hari ini menjalani sidang putusan, Kamis (17/11). Tampak hadir juga di lingkungan Pengadilan Negeri Surabaya ratusan pendukung dari terdakwa.
Humas Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Agung Gede Pranata mengatakan, sidang anak kiai di Jombang itu akan digelar di Ruang Cakra pukul 09.00 WIB.
-
Sampah apa yang membuat viral tumpukan sampah di Kota Baru Jogja? Dalam sebuah video viral yang diunggah akun Instagram @merapi_uncover, tampak tumpukan sampah pada salah satu sudut jalanan Kota Yogyakarta. Tumpukan sampah itu memanjang mencapai 50 meter.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Apa yang terjadi pada bocah yang viral di Bandung? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jenderal Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat. Videonya viral setelah seorang pelaku mengaku sebagai keponakan seorang jenderal.
-
Apa yang viral di Ponorogo? Viral Trotoar di Ponorogo Ini Ternyata Nisan Makam Tokoh Penting Belanda, Ini Sosoknya Kematiannya pun sempat jadi bahan pemberitaan di masanya. Namun sayang jirat makamnya justru jadi trotoar di Ponorogo Jalan Batoro Katong di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, mendadak viral.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
"Sekitar jam 09.00 WIB di Cakra," kata Gede.
Dalam hal ini, dia mengaku sudah berkomunikasi dengan Kepolisian untuk melakukan pengamanan di area pengadilan.
"Kami sudah minta bantuan ke pihak kepolisian untuk bantuan pengamanan," ucapnya.
Dia pun meminta massa simpatisan Bechi maupun kelompok antikekerasan seksual yang bersolidaritas untuk menghargai jalannya persidangan, agar situasi tetap kondusif.
"Kami berharap agar keinginan mereka bisa disampaikan dengan baik, tertib tanpa mengganggu kelancaran persidangan, ataupun mengganggu tata tertib pengunjung di PN Surabaya," harapnya.
Gede mengatakan, Majelis Hakim akan memberikan putusannya berdasarkan fakta-fakta yang sudah didapatkan selama proses persidangan, dengan seadil-adilnya.
"Hakim pasti menguak fakta-fakta yang diperoleh selama pemeriksaan persidangan, semua pasti akan dipertimbangkan sampai akhirnya menjatuhkan putusan,” pungkasnya.
(mdk/cob)