Kasus Dimas Kanjeng, Polda Jatim terus periksa 9 saksi di Makassar
Kasus Dimas Kanjeng, Polda Jatim terus periksa 9 saksi di Makassar. Penyidik Polda Jawa Timur hingga kini baru memeriksa beberapa dari sembilan orang saksi korban di Makassar yang diagendakan diperiksa terkait kasus penipuan dari praktik penggandaan uang Dimas Kanjeng Taat Pribadi.
Penyidik Polda Jawa Timur hingga kini baru memeriksa beberapa dari sembilan orang saksi korban di Makassar yang diagendakan diperiksa terkait kasus penipuan dari praktik penggandaan uang Dimas Kanjeng Taat Pribadi. Dengan demikian, penyidik Polda Jawa Timur yang jauh-jauh dari Surabaya ke Makassar ini sudah dua hari lakukan pemeriksaan.
"Iya sudah ada beberapa dari sembilan orang itu sudah diperiksa tapi hasilnya saya belum bisa utarakan karena pagi ini saya belum konfirmasi. Selain itu juga memang karena secara utuh pemeriksaan saksi-saksi itu belum selesai secara keseluruhan," kata Kapolda Sulsel Irjen Pol Anton Charliyan saat ditemui usai mengikuti peringatan HUT TNI ke-71 di Lapangan Karebosi Makassar, Rabu (5/10).
Dia menambahkan, karena pemeriksaan saksi-saksi itu belum selesai maka dirinya juga belum bisa menyimpulkan soal dugaan adanya korban penipuan Kanjeng Dimas melalui almarhumah Hj Najemiah.
"Yang kita tahu sementara ini bahwa baru satu orang saja yang ketahuan jadi korban Kanjeng Dimas. Soal apakah korban-korban lain itu karena perantara Hj Najemiah, saya belum tahu persis. Tunggu saja hasil pemeriksaan selesai," imbuh Anton.
Diketahui, Selasa kemarin penyidik dari Polda Jawa Timur bersama Kapolda Sulsel mendatangi kediaman almarhumah Hj Najemiah di Jl Sunu, Makassar. Semasa hidupnya sempat menyetor uang ke Kanjeng Dimas senilai Rp 202 miliar untuk digandakan. Selanjutnya Hj Najemiah kemudian menerima uang dan emas batangan dari Kanjeng Dimas yang dilihat langsung Kapolda Sulsel dan menyimpulkan kuat dugaan uang dan amas itu palsu.
"Ada dua TKP yang didatangi penyidik yakni rumah Hj Najemiah di Jl Sunu dan juga rumah yang di Jl Tanjung. Karena peti-peti uang dan emas yang diduga palsu itu sebelumnya disimpan di rumah yang ada di Tanjung kemudian dipindahkan ke rumah yang di Jl Sunu," ujar Anton Charliyan seraya menambahkan, penyidik dari Polda Jawa Timur ini masih akan lama di Makassar sampai pemeriksaan saksi-saksi dirasa cukup.
-
Kapan Danau Masigit mulai mengering? Sudah tiga bulan terakhir lokasi itu tidak digenangi air hingga tanah di dasar danau retak-retak.
-
Kenapa penemuan makam Kaisar Xiaomin penting? Temuan ini akan membantu kita memahami lebih dalam tentang kehidupan dan budaya dari masa lalu yang kini tengah terungkap melalui artefak-artefak yang ditemukan dalam makam ini.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan KEK Singhasari diresmikan? KEK Singhasari berlokasi di Kabupaten Malang, Jawa Timur, wilayah ini telah ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus sejak 27 September 2019.
-
Kapan dasawisma dibentuk? Melansir dari berbagai sumber, Kamis (19/10), berikut merdeka.com ulas mengenai dasawisma artinya dalam bahasa Indonesia yang dilengkapi dengan tujuan beserta tugasnya.
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
Baca juga:
Panglima TNI kaji keterlibatan prajurit di Padepokan Dimas Kanjeng
MUI bakal buat fatwa Padepokan Dimas Kanjeng karena diduga sesat
Kisah pengikut Dimas Kanjeng setor Rp 202 M dapat emas palsu 500 Kg
Ini emas dan uang palsu Najemiah pemberian Dimas Kanjeng