Kasus penyiraman air keras belum terungkap, Novel Baswedan kecewa berat pada polisi
Mantan Kasatgas e-KTP itu juga menyakini polisi enggan menuntaskan kasus tersebut. Sebab, menurut dia, ada oknum Polri yang terlibat dalam kasus teror air keras yang menimpa dirinya.
Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan mengaku kecewa terhadap pihak kepolisian yang belum berhasil mengungkap kasus teror air keras yang dialaminya. Hari ini, tepat 1 tahun sejak 11 April 2017 lalu, dirinya diserang air keras oleh orang tak dikenal.
"Saya ingin menyampaikan bahwa ini tidak boleh dianggap sepele. Tidak boleh dibiarkan, dan saya juga kecewa dengan proses pengungkapan yang sampai sekarang belum juga diungkap," ujar Novel Baswedan di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (11/4).
-
Kapan air liur anjing dianggap najis? Air liur anjing tergolong sebagai najis berat atau mughaladhah, yang artinya harus dibersihkan dengan cara yang khusus agar suci kembali.
-
Kapan Air Terjun Nyarai terbentuk? Di sini, kamu bisa menikmati gemuruh air dan kolamnya yang terbentuk sejak ratusan tahun lalu.
-
Apa yang dimaksud dengan air? Pengertian air adalah suatu zat yang tersusun dari unsur kimia hidrogen dan oksigen dan berada dalam bentuk gas, cair, dan padat.
-
Bagaimana cara ilmuwan menulis di atas air? Solusi yang mereka gunakan untuk mengatasi masalah ini benar-benar baru. "Kami langsung meletakkan tinta ke dalam air dan menggunakan mikrobeads yang terbuat dari bahan pertukaran ion dengan diameter 20 hingga 50 mikron sebagai alat tulis," Karena mikrobead ini begitu kecil, sehingga tidak ada pusaran yang dihasilkan. Mikrobead ini juga berfungsi sebagai kation sisa dalam air dengan proton, yang mengubah pH lokal air. Yang perlu dilakukan adalah menggulirkan mikrobead di dalam air, dengan begitu partikel tinta akan terkumpul di jalur yang ditandai pada ujung mirobead.
-
Kapan Air Rumi lahir? Air Rumi, anak dari pasangan Irish Bella dan Ammar Zonni lahir pada 17 September 2020.
-
Kapan Hari Air Sedunia diperingati? Hari Air Sedunia adalah peringatan global yang diadakan setiap tahun pada tanggal 22 Maret untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya air bersih dan keberlanjutannya.
Mantan Kasatgas e-KTP itu juga menyakini polisi enggan menuntaskan kasus tersebut. Sebab, menurut dia, ada oknum Polri yang terlibat dalam kasus teror air keras yang menimpa dirinya.
"Saya sudah menyampaikan sejak awal bahkan seingat saya 5 bulan setelah saya (berobat) di Singapura, saya menyampaikan bahwa saya meyakini ini tidak akan diungkap. Apakah itu merupakan keengganan atau memang ada suatu kesengajaan, saya tidak tahu," jelas Novel.
Novel Baswedan diserang dalam perjalanan usai menjalankan salat Subuh dari Masjid Jami Al Ihsan, Kelapa Gading Jakarta Utara, yang tak jauh dari kediamannya, 11 April 2017 lalu. Secara tiba-tiba dua pria tak dikenal yang mengendarai sepeda motor menyiramkan cairan kimia tepat di wajah Novel.
Pada November 2017 pun, polisi resmi merilis dua sketsa wajah terduga pelaku teror Novel Baswedan. Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Aziz mengungkapkan sketsa tersebut dikumpulkan penyidik dari pemeriksaan terhadap 66 saksi. Namun, hingga saat ini, pelaku tak kunjung ditemukan.
Sementara, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengaku pihaknya menemukan sejumlah kendala untuk mengungkap kasus penyerangan itu.
Jenderal bintang dua itu memastikan, Polri belum menyerah mengungkap kasus penyerangan Novel ini. Hingga saat ini, penyidik masih terus bekerja untuk membuat terang kasus tersebut.
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Jika bentuk TGPF kasus Novel dinilai jadi bukti Jokowi pro keadilan
Menkumham soal kasus air Novel: Kasih kepercayaan pada Polri
Begini tanggapan Polri soal desakan TGPF kasus air keras Novel
Soal penyiram Novel, Polri ngaku sudah minta dukcapil cari wajah mirip sketsa pelaku
Dapat banyak kritik soal tangani kasus Novel, ini jawaban polisi